Sayangnya, saat gunung tersebut dibawa, potongan-potongannya terjatuh. Yang terbesar dari potongan itu ditanamkan di wilayah sebelah timur, yang kemudian dikenal sebagai Gunung Semeru.
BACA JUGA:Ditargetkan Selesai 2024, Ini Progres Land Clearing Pembangunan Tol Betung Jambi
Puncak Gunung Semeru, yang dikenal sebagai Mahameru, dianggap sebagai pintu menuju kahyangan.
2. Gunung Bromo
Terletak di dalam kaldera Tengger, Gunung Bromo memiliki legenda yang melibatkan pasangan Roro Anteng dan Joko Seger.
Pasangan ini diberikan 25 anak oleh sang Dewa, dengan syarat bahwa satu anak harus dikorbankan. Anak yang terpilih adalah Jaya Kusuma, yang diceburkan ke kawah sebuah gunung yang kemudian dinamakan Gunung Bromo.
Hingga saat ini, tradisi mengorbankan harta benda ke dalam kawah Bromo yang dikenal sebagai Kasada masih dilakukan oleh masyarakat Tengger.
3. Gunung Tangkuban Perahu
Nama gunung ini bisa diartikan sebagai "perahu terbalik." Legenda yang melibatkan Sangkuriang, seorang pria sakti mandraguna, menggambarkan asal-usul Gunung Tangkuban Perahu.
Sangkuriang tanpa sadar jatuh cinta pada ibunya sendiri yang awet muda. Ibu tersebut mengajukan syarat berat bagi Sangkuriang untuk menikah dengannya.