HARIANMUBA.COM,- Banyak Truk Odol Melintas, Warga Sanga Desa Mengeluh.
Masyarakat di kecamatan Sanga Desa mengeluh dengan banyaknya aktivitas truk-truk besar yang diduga bermuatan melebihi kapasitas atau Over Dimension Overload (ODOL).
Kendaraan angkutan Odol ini banyak berlalu lalang di Jalan Lintas Tengah di kecamatan Sanga Desa.
Pasalnya, dengan banyaknya aktivitas truk-truk besar di Jalnteng ini masyarakat khawatir akan cepat kembali rusaknyaJalinteng yang baru saja diperbaiki.
BACA JUGA:Hadiri Wisuda Politeknik Akamigas, Herman Deru Dorong BUMN di Sumsel Berdayakan SDM Lokal
Madiyansyah (42) salah satu warga Ngulak mengaku merasa risih dengan seringnya truk-truk dengan muatan berlebih tersebut melintas di Jalinteng.
Bahkan menurutnya seringkali ketinggian muatan truk tersebut bahkan hampir dua kali ketinggian bak truk.
“Risih juga melihatnya apa lagi ketika berlintasan di jalan, kadang merasa was-was takut truk-truk tersebut tiba-tiba terbalik dan menimpa," jelasnya
"Karena muatanya itu kadang ketinggiannya hampir dua kali dari tinggi bak truk tersebut” terangnya saat d bincangi wartawan pada Kamis 24 Agustus 2023.
BACA JUGA:Resmikan Masjid Jami' Al Ikhlas, Herman Deru Minta Pengurus Isi Kegiatan Masjid Dengan Rumah Tahfidz
Selain Madiyansyah salah seorang warga Ngulak lainnya yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan selain truk-truk yang muatannya melebihi bak pengangkut.
Di Jalinteng Sanga Desa sering berlalu lalang truk pengangkut Tandan Buah Segar (TBS) Kelapa Sawit yang tidak menggunakan jaring pengaman.
“Kalau truk yang biasa bisa di maklumi dek, paling dampaknya ke jalan kita saja yang gampang berlubang,Yang mengkhawatirkan ini truk sawit tanpa jarring pengaman ini," jelasnya