Wisata Danau Toba Saat Ini, Akses Jalan Makin Cepat, Beberapa Titik Dilakukan Penataan

Rabu 13-09-2023,07:37 WIB
Editor : Dodi

Untuk seksi 5 Pematang Siantar - Seribudolok sepanjang 22,30 km dan Seksi 6 Seribudolok - Parapat sepanjang 16,70 km yang merupakan dukungan pemerintah masih dalam tahap finalisasi desain. 

"Untuk seksi 1 hingga 3 sekarang ini sedikit lagi selesai, tinggal pekerjaan MCB, guard rail, penanganan jalan, gate, pekerjaan tebing, dan marka jalan," terang Endah.

"Saya kira tinggal perapian saja, mudah-mudahan 3 ruas tersebut semua bisa selesai," paparnya.

Endra menambahkan, ruas Tebing Tinggi – Serbelawan tersebut akan segera dibuka dan diresmikan agar dimanfaatkan karena kehadirannya sangat ditunggu oleh masyarakat. 

BACA JUGA:Berikut Daftar Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024, Berdasarkan Penetapan SKB Tiga Menteri

BACA JUGA:Misteri Harta Karun Abad ke-5 M yang Terungkap di Norwegia, Bentuknya Mirip Benda di Masa Modern

"Kita sudah lihat manfaat dari jalan tol ini waktu kita fungsionalkan di Desember 2022 untuk libur Natal dan bulan April kemarin untuk libur Lebaran," jelasnya.

"Traffic yang biasa macet di Tebing Tinggi bisa kita urai karena ada jalan ini yang kemarin kita fungsionalkan. Mudah-mudahan Juli sudah bisa dilaksanakan uji laik fungsinya semua agar bisa kita usulkan untuk diresmikan serentak 3 ruas," tutur Endra. 

Selain memperlancar akses jalan, Kawasan Dana Toba Terus Dipercantik.

Untuk mendukung KSPN Danau Toba kementrian PUPR melakulan penataan dibeberapa titik.

BACA JUGA:Bank BNI Bantu Memperindah Jakabaring Sport City, Gubernur Beri Apresiasi

BACA JUGA:Pembangunan Tol Lingkar Pekanbaru Bakal Segera di Mulai, Ini Wilayah yang Terdampak

Melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya tengah melakukan penataan Kawasan Waterfront City Pangururan dan Kawasan Tele di Kabupaten Samosir.

Penataan Kawasan Waterfront City  Progres pekerjaan saat ini sudah mencapai terus dilakukan dengan target penyelesaian pada Oktober 2023.

Pangururan dan Kawasan Tele dimulai sejak September 2022 dengan biaya sebesar Rp161,5 miliar. 

Pekerjaan penataan dilakukan oleh Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Sumatera Utara Kementerian PUPR bersama PT Hutama Karya (Persero) dan PT Betesda Mandiri (HK – BM KSO) selaku kontraktor pelaksana.

Kategori :