Dilansir dari laman Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono selaku Menteri PUPR saat ini mengambil langkah untuk mempercepat pelaksanaan tender ulang untuk investor Jalan Tol Gilimanuk - Mengwi.
Namun dirinya tidak menjelaskan mengapa kegagalan pendanaan tersebut bisa terjadi.
Percepatan pelaksanaan terder tersebut dilakukan agar proyek pembangunannya segera dilakukan pada tahun 2024 nanti.
BACA JUGA:Tambah Biaya Operasional, Pj Bupati Apriyadi Bikin Gembira Penyuluh Pertanian se Kabupaten Muba
BACA JUGA:Rekomendasi Buah dan Sayur Untuk Menjaga Gula Darah Tetap Rendah Bagi Penderita Diabetes
Jalan tol ini sendiri kedepannya akan menghubungkan Kabupaten Jembrana, Tabanan dan juga Badung.
Basuki menyatakan setelah tender investor sukses, maka investor akan mencari kontraktor agar pengerjaan proyek segera dilakukan.
Dirinya juga menegaskan meskipun sebelumnya telag gagal mendapatkan pendanaan, akan tetapi pembangunan tol tersebut diupayakan terus berjalan.
Basuki bahkan memproyeksikan ada banyak investor yang akan mengikuti tender ulang tersebut.
BACA JUGA:6 Persiapan Penting Sebelum Daftar Sekolah Kedinasan
BACA JUGA:Hari Ketiga Pencarian Jasad Gadis Warga Muara Punjung Akhirnya Ditemukan
Hal ini karena Menteri PUPR memang berharap agar pendanaan pembangunannya tidak menggunakan anggaran dari APBN.
Melainkan dari Kerjasama Pemerintah dengan Badan usaha atau KBBU, termasuk pendanaan yang berasal dari luar negeri.
Tender ulang ini memang dilaksanakan lantaran sebelumnya belum berhasil dalam mendapatkan pendanaan.
Kementerian PUPR sendiri akan melakukan penandatanganan kontrak di sekitar pertengahan 2024 mendatang.