Inilah Bakal Jembatan Terpanjang di DIY, Hubungkan Bantul dan Kulon Progo

Kamis 14-12-2023,16:10 WIB
Editor : Dodi

“Saya optimis, hadirnya jembatan Pandansimo, tidak hanya menjadi modal mobilitas transportasi, tetapi juga menjadi konektor pengembangan sektor ekonomi, logistik, dan memacu pertumbuhan multi-sektor lainnya, di wilayah Bantul dan Kulonprogo,” kata Sri Sultan.

BACA JUGA:Yamaha NMax 155 2024 Resmi Meluncur, Mesin Lebih Responsif, Fitur Canggih, Harga Bersaing

BACA JUGA:JCH yang Akan Berangkat 2024 Sudah Bisa Mencicil Ongkos Haji

Nantinya, jembatan Pandansimo diharapkan dapat menjadi icon inovasi dan eksplorasi potensi  pariwisata Kawasan Pantai Selatan DIY. 

Juga menjadi bagian dari strategi, untuk meretas berbagai tantangan pembangunan, dan merintis jalan baru, dalam menciptakan perubahan dan nilai yang signifikan.

“Saya mengajak seluruh pihak untuk turut mengawal setiap tahapan pembangunan jembatan Pandansimo. Mari turut memastikan setiap tahapan pembangunan," jelasnya.

"Harus dicermati secara seksama. Agar proses pembangunan dapat berjalan lancar, tepat waktu, dan menghasilkan kualitas pekerjaan sesuai standar safety dan quality yang telah ditentukan,” ujar Sri Sultan

BACA JUGA:Manfaat dan Keistimewaan Puasa Senin-Kamis, Amalan yang Memberi Berkah Sepekan

BACA JUGA:Meski Lulus PPPK, 7 Honorer di Kabupaten Empat Lawang Bakal Dicoret, Ini Penyebabnya

Sri Sultan menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada seluruh pihak, khususnya kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI beserta seluruh jajarannya. 

Dirinya berharap, Jembatan Pandansimo, dapat menjadi saksi bagi kemajuan dan kemakmuran bagi masyarakat. 

Sri Sultan berharap pembangunan jembatan Pandansimo, dapat pula melibatkan tenaga-tenaga produktif di Kabupaten Bantul dan Kabupaten Kulon Progo.

Sementara dalam laporannya,  Kepala BBPJN Jateng-DIY Rien Marlia mengatakan, proses penyiapan pembangunan jembatan Pandansimo sudah berlangsung sejak lama. 

BACA JUGA:Warga Desa Air Itam PALI Mendadak Gempar, Buaya Sepanjang 2 Meter Masuk Perangkap Ikan

BACA JUGA:Musim Hujan, Sebagian Desa Jembatan Gantung Jirak Jaya Terendam Banjir

Tahun 2013 hingga 2015, dilakukan pembebasan lahan oleh Pemda DIY, serta penyiapan dokumen Amdal. 

Kategori :