HARIANMUBA.COM - Penjabat (Pj) Bupati Musi Banyuasin (Muba) H Apriyadi Mahmud menghadiri Rapat Paripurna Masa Persidangan I Rapat ke-33 tahun 2023, dalam rangka mendengarkan Penyampaian Hasil Pelaksanaan Reses I DPRD Kabupaten Muba tahun 2023.
Rapat berlangsung di Ruang Rapat Paripurna DPRD Muba, Senin, 18 Desember 2023 dan dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Muba Irwin Zulyani, serta dihadiri Wakil Ketua dan anggota DPRD Muba, perwakilan Forkopimda, Plh Sekda Muba Andi Wijaya Busro, para staf ahli dan Asisten Setda Muba serta Perangkat Daerah di lingkungan Pemkab Muba.
Penyampaian laporan hasil Reses Dapil I dengan Juru Bicara Ziadatulher SE MH yang meliputi Kecamatan Sekayu, Sungai Keruh, Keluang dan Jirak Jaya.
Kemudian laporan hasil Reses Dapil II yang terdiri dari Kecamatan Lawang Wetan, Babat Toman, Batanghari Leko, Sanga Desa dan Plakat Tinggi disampaikan oleh M. Amin SH.
BACA JUGA:Waspada! Segera Buang Jika 5 Tanaman Ini Ada di Halaman Rumahmu, Bisa Jadi Sarang Ular
Selanjutnya, Laporan hasil Reses Dapil III dibacakan oleh Yakup Supriyanto meliputi Kecanatan Tungkal Jaya, Bayung Lencir dan Kecamatan Lalan.
Selanjutnya Laporan Hasil Reses Dapil IV meliputi Kecamatan Lais, Babat Supat dan Sungai Lilin disampaikan oleh Rahman Halim.
Pj Bupati Apriyadi usai pelaksanaan rapat tersebut menjelaskan bahwa hasil reses yang disampaikan ini nantinya dapat dijadikan penyusunan program perencanaan pembangunan daerah.
“Melalui rapat paripurna ini saya menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada pimpinan dan segenap anggota DPRD Muba yang telah ikut mensosialisasikan seluruh program pemerintah,menampung aspirasi masyarakat dan menjalin komunikasi yang baik dengan masyarakat,” ucap Apriyadi.
BACA JUGA:Penuhi Hak Masyarakat, Pemkab Muba Raih Penghargaan Peduli HAM
Ia juga mengatakan bahwa aspirasi masyarakat yang disampaikan ketika masa reses akan diteruskan untuk menjadi pokok-pokok pikiran DPRD dan selanjutnya menjadi bahan masukan, usulan program bahan kegiatan dalam forum perangkat Daerah.
“Adapun nantinya, aspirasi masyarakat ini juga akan kita muat melalui Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) agar kiranya yang menjadi prioritas akan segera kita tindaklanjuti dalam penyusunan anggaran di tahun 2024 mendatang,” ujar Apriyadi.