Ini Predisksi Puncak Arus di Tol Trans Jawa, Jasamarga Sudah Lakukan Antisipasi

Senin 18-12-2023,16:22 WIB
Editor : Dodi

Periode Libur Tahun Baru: Jumat, 29 Desember 2023 pukul 00.00 s.d. Sabtu, 30 Desember 2023 pukul 24.00 waktu setempat (Arus Mudik) dan Senin, 1 Januari 2023 pukul 00.00 s.d. Selasa, 2 Januari 2023 pukul 08.00 waktu setempat (Arus Balik). 

BACA JUGA:Penuhi Hak Masyarakat, Pemkab Muba Raih Penghargaan Peduli HAM

BACA JUGA:Musi Banyuasin Bersiap Menjadi Kabupaten Pertama dengan Pabrik CPO Milik Petani Sawit Sendiri

Lisye menambahkan, Jasa Marga memprediksi jumlah kendaraan keluar wilayah Jabotabek pada H-7 Natal 2023 s.d H+3 Tahun Baru 2024 atau pada periode 18 Desember 2023 s.d 4 Januari 2024 (18 hari) adalah sebanyak 2,88 juta kendaraan atau naik 14,2% terhadap volume lalu lintas normal. 

“Sedangkan untuk prediksi jumlah kendaraan masuk wilayah Jabotabek pada periode yang sama adalah sebanyak 2,89 juta kendaraan, naik 14,1% dari volume lalu lintas normal,” tambahnya.

Angka prediksi tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Trans Jawa dan Bandung), GT Ciawi (arah Puncak), dan GT Cikupa (arah Merak). 

Adapun mayoritas distribusi volume lalu lintas baik yang keluar maupun masuk wilayah Jabotabek pada periode tersebut adalah menuju Timur (arah Trans Jawa dan Bandung) dengan angka distribusi mencapai 47%.

BACA JUGA:Polsek Lalan Kembali Amankan Tersangka Penodongan, Kali Ini Diduga Pelaku Utama

BACA JUGA:Sering Dijadikan Lalapan, Daun Sambung Nyawa Ternyata Manfaat Luar Biasa, Apa Saja?

Lisye menambahkan, Jasa Marga sebagai Badan Usaha Jalan Tol yang berperan di sektor infrastruktur transportasi darat telah menyiapkan berbagai upaya dan strategi dalam menghadapi Operasi Layanan Libur Nataru 2023/2024. 

Untuk mewujudkan libur yang lancar, aman, nyaman dan selamat melalui jalan tol, Jasa Marga meningkatkan sejumlah pelayanan operasional serta penerapan teknologi untuk memudahkan perjalanan pengguna jalan tol. 

Jasa Marga menyiapkan sejumlah upaya untuk meningkatkan layanan baik di sepanjang jalur maupun di gerbang tol, seperti penambahan sarana, peralatan, maupun petugas di lapangan. 

“Untuk peningkatan layanan preservasi, kami meningkatkan kapasitas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek segmen Karawang Barat-Dawuan optimal total 10 lajur di kedua arahnya. Peningkatan kapasitas juga dilakukan di Jalan Tol Surabaya-Gempol segmen Sidoarjo-Porong dan Jalan Tol Jagorawi," jelasnya.

BACA JUGA:5 Tol Trans Sumatera Beroperasi Gratis di Momen Nataru, Berikut Daftarnya

BACA JUGA:Atlet Paramotor Sumsel Mendarat Darurat di Atas Masjid, Ini penyebabnya

"Selain itu, Jasa Marga juga memastikan kesiapan layanan preservasi dengan menyiagakan petugas agar Standar Pelayanan Minimal (SPM) jalan tol tetap terjaga dan melakukan langkah preventif untuk mengantisipasi kondisi khusus akibat cuaca ekstrem serta menghentikan pekerjaan konstruksi yang berpotensi mengganggu lalu lintas,” imbuh Lisye.

Kategori :