Harga Jual Buah Sawit di Kabupaten OKI Ini Sudah Bikin Petani Auto Senyum, Bahkan Belum Berharap Kenaikan

Selasa 09-01-2024,06:35 WIB
Editor : Dodi

Hal ini karena petani swadaya biasanya memiliki skala usaha yang lebih kecil dibandingkan dengan petani plasma atau perkebunan besar.

BACA JUGA:Remaja Bawah Umur Ini Diamankan Polsek Babat Supat, Ini Kasus nya

BACA JUGA:Evaluasi Kinerja Pj Gubernur Sumsel, Kemendagri Berikan Apresiasi

Peningkatan harga TBS akan memberikan keuntungan yang lebih besar bagi petani swadaya. 

Dengan keuntungan yang lebih besar, maka petani swadaya dapat meningkatkan kesejahteraan mereka secara lebih signifikan. 

Berdasarkan informasi yang saya peroleh, harga TBS di Kabupaten OKI sempat tembus Rp2.099-an per kilogram.

Harga TBS di Sumsel pada umumnya berkisar Rp2.000/kg. Harga tersebut masih berada dalam kisaran harga yang normal, yaitu antara Rp2.000 hingga Rp3.500 per kilogram.

BACA JUGA:Sudah Diumumkan, Inilah nama 5 Komisioner KPU Muba, Diisi Orang Baru

BACA JUGA:Pj Gubernur dan Pj Ketua TP PKK Sumsel Bagikan Sembako ke Pedagang dan Pengemudi Bentor di Pasar Indralaya

"Iya harga TBS kelapa sawit di Kabupaten OKI masih terbilang normal. Yakni masih berkisar Rp2.000/Kg. Kalaupun rendah berkisar Rp1.800/Kg," kata Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten OKI, Dedi Kurniawan SSTP melalui Kepala Bidang Penyuluhan Pengolahan dan Pemasaran, M Zulkarnain SP. 

Dijelaskan Zulkarnain untuk produksi sendiri saat ini masih sama, dimana tanaman buah kelapa sawit ini tidak terkendala cuaca. Baik musim hujan atau panas tetap sama. 

"Karena tidak terkendala cuaca, jadi produksi kelapa sawit tidak ada penurunan. Dimana saat ini lagi musim hujan," jelas Zulkarnain, kemarin Senin 8 Januari 2024.

Disampaikan Zulkarnain, untuk sekarang ini produksi kelapa sawit sudah mulai berkurang daripada dahulu untuk kelapa sawit di Kabupaten OKI.

BACA JUGA:Program Alat Masak Listrik Kementrian ESDM, Sumsel Kebagian 7.873 Rice Cooker Gratis

BACA JUGA:Lima Film Korea yang Cocok Buat Menghabiskan Waktu Akhir Pekan Bersama Pasangan, Yuk Nonton!

Hal ini dikarenakan adanya peremajaan atau replanting di sejumlah perkebunan kelapa sawit yang tersebar di OKI. 

Kategori :