HARIANMUBA.COM,- Jangan Lupakan Sejarah, Ini 5 Peperangan yang Pernah Terjadi di Kabupaten Muba
Inilah sejarah yang pernah terjadi di Kabupaten Muba dan harus terus di tanamkan pada pemuda-pemudi sekarang ini.
Walaupun sekarang tiada lagi yang namanya perang dengan penjajah, tapi bagaimana mengisi kemerdekaan dengan sebaik mungkin.
Terlepas itu semua, kemerdekaan yang diraih dengan pengorbanan yang tidak sedikit, pengorbanan dengan nyawa, darah maupun harta benda.
BACA JUGA:Belum Ada Perbaikan Kerusakan di Jalan Sekayu Muara Teladan, Ternyata Ini Penyebabnya
BACA JUGA:Malam Takbiran, Terjadi Peristiwa Berdarah di Kota Bengkulu
Melihat sejarah kebelakang, banyak peperangan yang terjadi di Kabupaten Musi Banyuasin.
Berikut 5 peperangan dengan tentara Jepang, dimulai dari daerah Talang Akar ( Sekarang masuk Kabupaten PALI hingga ke Sekayu), dilansir dari buku Pergolakan-pergolakan di Daerah Musi Banyuasin
1. Pertempuran di Km 3 Talang akar
Tanggal 3 september 1945 seksi TKR dibawah pimpinan A. Kosim Hadayat dibantu oleh Laskar dan rakyat mengadakan penghadangan dijalan Talang Akar Pendopo yaitu Km 3.
BACA JUGA:Pj Bupati Apriyadi Pawai Takbir Bareng Ribuan Warga Muba
BACA JUGA:Sambut Hari Kemenangan, Warga Simpang Sari Gelar Tradisi Lawai Obor
Sebuah kendaraan truk yang berisi 5 orang tentara jepang dari Talang Akar akan pergi ke Pendopo, mereka dicegat di km 3 antara talanag akar dengan pendopo. Terjadilah tembak-menembak antara kedua kubu.
Tentara jepang kelihatan panic, karena tidak menyangka aka nada cegatan dari tentara kita.
Diantara 5 orang tentara jepang tersebut mati 3 orang dan yang 2 orang lagi melarikan diri mask ke dalam hutan.