Unik, Pembangunan Tol di Semarang Ini Gunakan 10 Juta Batang Bambu, Ini Tujuannya

Senin 13-05-2024,07:40 WIB
Reporter : Dodi
Editor : Dodi

HARIANMUBA.COM,- Unik, Pembangunan Tol di Semarang Ini Gunakan 10 Juta Batang Bambu, Ini Tujuannya.

Pembangunan jalan tol dibeberapa daerah di Indonesia saat ini terus dilakukan.

Salah satunya adalah Pembangunan Tol Seksi 1 Semarang-Sayung.

Namun pembangunan tol sepanjang 10,64 km terbilang cukup unik, bagaimana tidak menggunakan bambu sebagai matras.

BACA JUGA:Polsek Sanga Desa dan Forkopimcam Amankan Pesta Rakyat di Keban 1 Sanga Desa Muba, Ini Tujuannya

BACA JUGA:Mana Pilihan Anda? Oppo Reno 8T 5G atau Oppo Reno 11 5G, Cek Spesifikasinya

Berdasarkan data dari postingan instagram bpjt_pupr, tol Seksi 1 Semarang - Sayung sepanjang 10,64 Km yang berada di atas laut.

Dimana penyelesaian konstruksi terbagi menjadi 3 paket yang saat ini dalam tahap konstruksi dengan progres fisik secara keseluruhan mencapai 9,25 persen.

Target penyelesaian konstruksi keseluruhan Paket tersebut adalah pada Februari 2027.

Pembangunan Jalan Tol Semarang - Demak akan terintegrasi dengan tanggul laut dimana struktur timbunan di atas laut diperkuat oleh matras bambu setebal 17 lapis.

BACA JUGA:Dua Poktan Dusun 6 Srigunung Gelar Pelatihan Pengendalian Organisme Pengganggu Tumbuhan

BACA JUGA:Masyarakat bersama PT Medco Gotong Royong di Jalur Jaringan PLN di Lokasi MOF Nusa Serasan

Matras Bambu ini bertujuan untuk meningkatkan daya dukung tanah dasar di lokasi konstruksi Jalan Tol Semarang - Demak.

Matras bambu sebagai pondasi dan diperlukan sekitar 10 juta batang bambu yang dianyam oleh 1500 pekerja.

Dimana pekerja terampil Bambu-bambu tersebut berasal dari Wonogiri, Magelang, dan Purworejo, dengan kriteria khusus yaitu lurus dengan panjang 8 meter dan diameter antara 8 - 10 cm.

Kategori :