Nah, anak-anak yang mengalami trauma biasanya akan lebih sering sekali mimpi buruk, ataupun kesulitan untuk tidur, selain itu tengah malam tiba-tiba bangun.
BACA JUGA:Momen Pelantikan PPPK di Muba, Pedagang Souver dan Buket Bunga Ramai Padati Sekitar Lokasi Acara
BACA JUGA:Jukung Muatan 75 Ton Pupuk Dolomit Tenggelam di Perairan Banyuasin, Kerugian Ratusan Juta Rupiah
2. Reaksi emosional yang intens
Salah satu hal yang menjadi ciri-ciri anak mengalami trauma berikutnya adalah reaksi emosional yang intens.
Biasanya anak-anak mengalami trauma dapat biasanya akan menunjukan reaksi emosional yang kuat.
Adapun reaksi tersebut diantaranya seperti rasa takut yang berlebihan, marah tak terkendali dan juga rasa cemas yang berlebihan.
BACA JUGA:Di Launching Kantor Penerbitan Dokumen Elektronik di Lingkungan Kanwil BPN Sumsel
Tak hanya itu, mereka juga akan mengalami kondisi dimana akan menangis tanpa alasan apabila mengalami trauma berat.
3. Kesulitan dalam hubungan sosial
Ciri-ciri anak yang mengalami trauma mendalam biasanya dapat mempengaruhi kemampuan interaksi mereka dengan teman sebaya bahkan orang desawa sekalipun.
Sifat sang anak biasanya akan lebih pendiam dari anak-anak pada umumnya, mereka akan lebih tertutup dan bahkan mereka lebih cemas dilingkungan sosial mereka.
4. Masalah kesehatan fisik