Perusahaan berinvestasi besar-besaran dalam mengembangkan teknologi mutakhir, seperti sistem kamera canggih, pengenalan wajah, dan prosesor yang dirancang khusus.
Inovasi ini sering menetapkan standar untuk industri tetapi disertai dengan biaya Litbang yang besar, yang diteruskan ke konsumen melalui harga yang lebih tinggi.
Sementara perangkat Android juga menggabungkan fitur-fitur inovatif, tingkat investasi R&D dan teknologi eksklusif umumnya lebih rendah dibandingkan dengan Apple.
BACA JUGA:Jelang Agustus, Pedagang Pernak - Pernik HUT RI mulai Bermunculan
BACA JUGA:Susul Sekayu, Longsor di Rantau Panjang Kecamatan Lawang Wetan, Sebabkan 3 Rumah Rusak
Dukungan dan Layanan Pelanggan
Penekanan Apple pada dukungan dan layanan pelanggan tidak ada bandingannya di industri ini.
Perusahaan ini menawarkan sistem dukungan yang kuat, termasuk Apple Stores, Genius Bar appointments, dan layanan AppleCare.
Tingkat dukungan pelanggan ini menambah nilai pada keseluruhan pengalaman kepemilikan iPhone, tetapi juga berkontribusi pada biaya pengoperasian yang lebih tinggi bagi Apple.
BACA JUGA:Juru Parkir di Palembang Nekad Terjun Dari Atas Jembatan Ampera, Diduga Mengalami Depresi
BACA JUGA:DLH Muba Bakal Membangun Taman Hias Ramah Lingkungan, Disini Lokasinya
Sebaliknya, perangkat Android didukung oleh banyak produsen dan penyedia layanan, yang mengarah ke berbagai tingkat dukungan pelanggan dan layanan purna jual.
Eksklusivitas yang Dirasakan
Eksklusivitas yang dirasakan dari memiliki iPhone juga berperan dalam titik harganya yang lebih tinggi.
Apple secara strategis memposisikan produknya sebagai aksesori gaya hidup premium, menciptakan rasa eksklusivitas dan keinginan di kalangan konsumen.
BACA JUGA:Pj Bupati Muba H Sandi Fahlepi Tinjau Kondisi Jembatan Rusak Desa Danau Cala, Akan Segera Diperbaiki