Namun, Muhsinin mengungkapkan bahwa masih ada tiga buaya lain di kolam pabrik bihun yang diperkirakan memiliki panjang yang sama, yaitu sekitar 3 meter.
BACA JUGA:Agar Tidak Diblokir, Ini Cara Daftar IMEI iPhone di Kemenperin
Selain itu, ia juga menginformasikan bahwa masih banyak buaya yang berkeliaran di wilayah Tanjung Sari.
"Masih banyak buaya yang lepas dari penangkaran beberapa tahun lalu. Kalau dulu hanya 1,5 meter, sekarang sudah 3 meter," jelas Muhsinin.
Kehadiran buaya-buaya tersebut cukup meresahkan warga sekitar. Mereka berharap pihak BKSDA dapat segera menangkap buaya-buaya yang masih berkeliaran di wilayah Tanjung Sari dan sekitarnya.
"Itu harapan warga, karena sudah cukup meresahkan," imbuh Muhsinin.
BACA JUGA:Mahasiswa Baru Unsri Dapat Motivasi dari Pj Gubernur Sumsel di Hari Pertama PKKMB
BACA JUGA:Paskibra Sungai Lilin Semangat Gelar Latihan, Suasana Lebih Semarak
Sementara itu, Camat Talang Kelapa, dalam konfirmasinya, membenarkan bahwa ada seekor buaya yang berhasil ditangkap oleh warga pada Senin sore dan sekarang sudah dibawa oleh pihak BKSDA untuk dievakuasi.
"Sekarang sudah dibawa oleh BKSDA," kata Camat Talang Kelapa.
Ia juga menghimbau kepada masyarakat, terutama anak-anak, untuk berhati-hati jika bermain di kolam dan sungai di sekitar wilayah tersebut.
"Apalagi masih ada buaya di sana, yang infonya lepas dari penangkaran," ujar Camat Talang Kelapa.
BACA JUGA:Sudah Diputuskan, Terdakwa Potong Kelamin Suaminya Divonisi Hakim Tiga Tahun Tiga Bulan Penjara
BACA JUGA:Pemkab Muba Gelar Acara Purna Tugas 10 Orang Tenaga Non ASN di Auditorium
Penangkapan buaya ini menyoroti pentingnya kewaspadaan dan tindakan cepat dalam menghadapi situasi yang berpotensi membahayakan.