HARIANMUBA.COM - Menggadaikan BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor) motor sering menjadi pilihan cepat bagi mereka yang membutuhkan dana mendesak.
Meskipun terlihat praktis, keputusan ini memiliki risiko dan konsekuensi yang harus dipertimbangkan dengan matang.
Berikut ini adalah beberapa risiko yang bisa terjadi jika Anda memutuskan untuk menggadaikan BPKB motor:
1. Risiko Kehilangan Kendaraan
BACA JUGA:Terapkan 5 Langkah Ini Untuk Mencegah dan Mengurangi Gejala Penyakit Asam Lambung dan Gerd
Jika Anda tidak mampu melunasi pinjaman tepat waktu, pihak pemberi pinjaman berhak menyita kendaraan Anda.
Ini berarti Anda bisa kehilangan motor yang mungkin sangat Anda butuhkan untuk kegiatan sehari-hari.
Selain itu, nilai kendaraan yang disita biasanya lebih tinggi daripada jumlah pinjaman yang Anda ambil, yang berarti Anda berpotensi mengalami kerugian besar.
2. Bunga dan Biaya yang Tinggi
BACA JUGA:Pameran Kriyanusa 2024, Ajang Pembuktian Kualitas Produk Perajin Muda Muba
BACA JUGA:Pasangan Hj Lucianty - H Syaparuddin Yakin Bisa Peroleh 85 Persen Suara di Pilkada Muba 2024
Lembaga pembiayaan atau rentenir yang menawarkan jasa gadai BPKB seringkali menetapkan bunga yang cukup tinggi.
Jika Anda tidak berhati-hati, total biaya yang harus Anda bayar bisa jauh melebihi jumlah pinjaman awal.
Selain itu, ada berbagai biaya administrasi dan denda keterlambatan yang dapat meningkatkan jumlah utang Anda secara signifikan.