Berkunjung ke Muba, Jangan Lupa Cicip 4 Kuliner Ini

Minggu 08-09-2024,10:31 WIB
Reporter : Dodi
Editor : Dodi

Brengkes tempoyak memiliki cita rasa yang unik dan khas dari Kabupaten Musi Banyuasin. 

BACA JUGA:Usai Viral Aksi Perundungan, Sat Bimas Polres Muba Akan Tingkatkan Sosialisasi Ke Sekolah

BACA JUGA:Membanggakan, Muba Raih Piala WTN Dalam Hub Space 2024

Hidangan ini sekilas mirip dengan pepes, namun yang membedakan adalah penggunaan tempoyak, yaitu fermentasi buah durian.

Tempoyak ini kemudian dicampur dengan bumbu-bumbu tradisional seperti cabai merah, bawang merah, gula Jawa, laos, dan kunyit.

Selain itu, ikan patin lubuk (ikan patin asli dari Musi) menjadi bahan utama dalam hidangan ini. 

Kombinasi rasa asam dari tempoyak dan gurihnya ikan patin menciptakan sensasi rasa yang khas.

BACA JUGA:GoodCar Fair 2024, Tawarkan Mobil Bekas Berkualitas, Ada Banyak Promo

BACA JUGA:Hanya Hitungan Menit, Begini Cara Meningkatkan Kinerja iPhone

3. Pindang Salai

Pindang salai adalah salah satu makanan populer di Musi Banyuasin yang memiliki ciri khas proses pengasapan ikan.

Ikan yang digunakan, seperti patin dan baung, diasapi dengan cara tradisional. 

Ikan diletakkan agak jauh dari sumber api dengan suhu sekitar 40 derajat Celsius, dan proses ini berlangsung selama kurang lebih 20 jam.

BACA JUGA:Hadiri Resepsi Pernikahan di Desa Rantau Panjang, Hj Lucianty Bagi Tips Jitu Buat Pengantin Baru

BACA JUGA:Harus Rajin di Cek, Ini Penyebab Oli Mesin Kendaraan Cepat Habis

Pengasapan ini memberikan rasa yang khas dan aroma yang menggugah selera. 

Kategori :