Bahkan, obat HIV tertentu juga dapat menyebabkan ruam dengan kategori serius.
BACA JUGA:Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW, SD N 1 Sumber Rejeki Isi Dengan Belajar Umroh dan Manasik Haji
BACA JUGA:Mitsubishi Pajero Mini Kembali Hadir dengan Teknologi Hybrid di 2025
Apa itu ruam kulit HIV?
Ruam adalah gejala HIV yang biasanya terjadi dalam dua bulan pertama setelah tertular virus.
Seperti gejala awal HIV lainnya, ruam ini mudah disalahartikan sebagai gejala infeksi virus lain.
Oleh karena itu, penting untuk memahami identifikasi ruam kulit HIV dan cara mengobatinya.
BACA JUGA:Pengguna Jalan di Sanga Desa Keluhkan Ceceran Batubara, Tumpahan Truk Angkutan
Perlu diketahui bahwa ketika sistem kekebalan tubuh melemah oleh HIV, nantinya kamu bisa saja merasakan ruam kulit hingga luka.
Mengutip dari Healthline, UC San Diego Health mengungkapkan bahwa ada 90% kasus orang yang hidup dengan HIV mengalami gejala dan perubahan kulit pada tahapan-tahapan tertentu.
Meski HIV dapat memicu berbagai reaksi kulit. Namun, ciri-ciri HIV pada kulit berawal dari kemerahan yang umumnya dirasakan pada orang berkulit cerah, perubahan warna kulit, atau berubah menjadi ungu gelap pada orang berkulit gelap.
Ruamnya akan terlihat rata dan mungkin ada sedikit rasa gatal.
BACA JUGA:Suzuki GSX-8R Hadir Dengan Warna Baru, Ini Harganya
BACA JUGA:Komisi III DPR Menyetujui Naturalisasi Eliano Reijnders & Mees Hilgers
Gejala atau ciri-ciri HIV pada kulit