HARIANMUBA.DISWAY.ID — Penemuan menggemparkan terjadi di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) pada Sabtu sore, 26 Juli 2025. Warga Desa Tebing Bulang, Kecamatan Sungai Keruh, dikejutkan dengan temuan kerangka manusia dalam kondisi tidak utuh, yang diduga kuat merupakan milik Zailatulina (61), warga asal Kota Lubuk Linggau.
Kerangka tersebut pertama kali ditemukan sekitar pukul 16.00 WIB oleh pasangan suami istri, Candra dan Nilawati, saat sedang memotong rumput di area depan pabrik padi milik warga di Dusun III.
Keduanya mencium bau busuk menyengat yang berasal dari tumpukan rumput dan segera melakukan pengecekan. Betapa terkejutnya mereka ketika mendapati tulang belulang manusia yang sudah membusuk dan terpisah dari tubuh.
Penemuan ini segera dilaporkan kepada Kepala Dusun III, Ipur, yang langsung meneruskan informasi tersebut ke Polsek Sungai Keruh. Tim kepolisian bersama Unit Identifikasi Sat Reskrim Polres Muba pun langsung turun ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
BACA JUGA:Desa Berlian Makmur Kerahkan 2 Ambulans Evakuasi Korban Kecelakaan Bus Jemaah Umroh di Jalintim Muba
BACA JUGA:Tiga Raperda Disetujui, Bupati Muba dan DPRD Tandatangani Keputusan Bersama
Di lokasi kejadian, petugas menemukan sejumlah barang identitas berupa KTP, kartu ATM, dan kartu BPJS atas nama Zailatulina. Kapolsek Lubuk Linggau Timur, AKP Rodiman, membenarkan bahwa nama tersebut memang tercatat sebagai warga Jalan Lawu, Kelurahan Karya Bhakti, Kecamatan Lubuk Linggau Timur II.
“Kami menerima informasi dari Polsek Sungai Keruh dan setelah ditelusuri, korban diduga merupakan Zailatulina. Namun, menurut RT setempat, almarhumah sudah pindah ke Curup, Rejang Lebong sejak tiga tahun lalu,” ujar AKP Rodiman.
Putri dari almarhumah mengonfirmasi bahwa terakhir kali mereka berkomunikasi dengan sang ibu adalah pada bulan Juni 2025. Zailatulina diketahui sering bepergian sendiri karena profesinya sebagai pedagang keliling.
Kasi Humas Polres Muba, Iptu S. Hutahaean, menambahkan bahwa saat ditemukan, kerangka tersebut masih mengenakan pakaian, yakni daster biru bermotif bunga, jaket hitam, jilbab hitam, serta membawa tas abu-abu bertuliskan ‘CK.
BACA JUGA:Jembatan di Jalinteng Sanga Desa Tampil Menawan dengan Sentuhan Motif Songket Palembang
BACA JUGA:Kecelakaan Maut di Jalintim Palembang Jambi, Bus Rombongan Umroh Asal Jambi Terguling, 4 Meninggal
Setelah olah TKP, jenazah sementara dibawa ke Puskesmas Tebing Bulang, lalu diteruskan ke RS Bhayangkara Palembang untuk keperluan identifikasi dan autopsi lebih lanjut.
Hingga kini, pihak kepolisian masih menunggu hasil resmi autopsi guna memastikan penyebab kematian dan identitas korban secara ilmiah. Masyarakat yang memiliki informasi terkait keberadaan terakhir atau aktivitas Zailatulina diminta untuk segera melapor ke pihak berwenang.