HARIANMUBA.DISWAY.ID – Provinsi Sumatera Selatan kembali menorehkan prestasi internasional. Di bawah kepemimpinan Gubernur Dr. H. Herman Deru, Sumsel resmi tercatat dalam Guinness World Records setelah sukses menggelar pelatihan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) terbesar di dunia, khusus bagi tenaga pendidik.
Kegiatan yang diberi tajuk “Webinar Internasional 25.000 Guru dan Pemecahan Rekor Dunia Guinness World Records” ini berlangsung pada Sabtu, 20 September 2025, di Pendopo Griya Agung Palembang. Pelatihan digelar secara hybrid, dengan ribuan peserta hadir langsung dan sebagian besar mengikuti via Zoom Meeting.
Dalam sambutannya, Herman Deru menyebut pelatihan AI bagi guru merupakan langkah strategis dalam menjawab tantangan era digital.
“Guru jangan sampai tertinggal dari murid. Mereka harus mampu menjadi pengendali teknologi, bukan justru menjadi korban. Dengan memahami AI, kita tidak hanya menggunakannya untuk administrasi, tetapi juga memastikan dunia pendidikan lebih kreatif dan aman,” tegasnya.
BACA JUGA:Kemenag Muba Buka Lomba Islami di MTs Al Ikhlas Keban II, Meriahkan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H
Pelatihan terbagi dalam tiga sesi utama, yakni pengenalan dasar AI dan tantangannya, pemanfaatan aplikasi AI untuk administrasi dan pembelajaran, serta integrasi AI ke dalam perangkat ajar dengan memperhatikan etika digital.
Menurut Johannes Agus Taruna, salah satu inisiator sekaligus praktisi pendidikan, pelatihan ini menjadi tonggak besar bagi dunia pendidikan Indonesia. “Dukungan penuh Gubernur Herman Deru membuat kegiatan monumental ini bisa terwujud di Sumsel. Antusiasme peserta luar biasa, bahkan banyak guru tidak kebagian kuota karena Zoom hanya menampung 25 ribu orang,” ujarnya.
Sebagai puncak acara, perwakilan Guinness World Records, Austin Clark Herzog Johnson, menyerahkan sertifikat penghargaan kepada Pemprov Sumsel melalui Kepala Dinas Kominfo dan Kepala Dinas Pendidikan. Penyerahan ini menandai pengakuan resmi dunia atas pencapaian luar biasa tersebut.
Acara juga dihadiri unsur Forkopimda Sumsel, mulai dari perwakilan Kapolda, Kajati, Danrem, hingga Danlanal Palembang. Sementara itu, narasumber nasional dan akademisi turut memberikan materi, di antaranya James Gwee, motivator sekaligus trainer nasional, serta pakar pendidikan dari Universitas Ciputra seperti Dwi Sunu Pebruanto dan Dr. Benny Irawan.
BACA JUGA:Suzuki S-Presso, Mobil Kompak yang Tangguh untuk Jalanan Perkotaan
BACA JUGA:Korlantas Polri Bekukan Sementara Penggunaan Sirene dan Rotator di Jalan Raya
Keberhasilan ini menambah deretan prestasi Sumsel di tingkat global. Gubernur Herman Deru menegaskan, pencapaian ini bukan hanya membanggakan daerah, melainkan juga Indonesia di mata dunia.
“Sumsel kini menjadi bagian dari peta prestasi global. Ini bukti bahwa kita bisa berkontribusi besar untuk bangsa melalui inovasi di bidang pendidikan,” tandasnya.