Warga Air Balui Berebut Tumpahan Minyak Goreng
Melihat ada tumpahan minyak, wargapun mengambilnya daripada terbuang percuma--
SANGA DESA - Puluhan warga Desa Air Balui Kecamatan Sanga Desa, Jumat (19/8) berbondong-bondong berebut minyak goreng yang tumpah dari sebuah truk tangki yang mengalami kecelakaan. Berbekal ember, gayung, serta jerigen mereka lantas berebut untuk menampung minyak goreng curah yang mengalir dari truk tangki bernopol BG 8814 MC tersebut.
Diketahui, truk tangki yang mengalami kecelakaan di Jalinteng, tepatnya di Tikungan Sekedi Dusun I Desa Air Balui Kecamatan Sanga itu dikendarai oleh Septian (25) warga Kota Palembang. Menurut keterangan pengemudi, kronologi kejadian sendiri berawal saat dirinya mengantar muatan minyak goreng seberat 7,5 Ton dari Kota Palembang menuju Kota Lubuklinggau.
Saat di lokasi kejadian dirinya yang diduga mengantuk tersebut, tiba-tiba saja kehilangan kendali. Sehingga mobil yang ia bawa tersebut melebar ke sisi kiri jalan dan akhirnya terguling.
"Aku dari Palembang nak ke Linggau. Muatan tadi seberat 7,5 Ton. Kejadian sebelum adzan subuh," ujarnya Septian, Sopir Truk Tangki saat dibincangi.
Sementara itu Kepala Desa Air Balui Amrullah membenarkan mengenai kejadian kecelakaan di desanya tersebut.
"Ya, kejadian subuh tadi. Mengenai banyaknya warga yang berebut tumpahan minyak ini, hanya aksi spontan saja, mereka mengambil minyak yang tumpah ke tanah. Daripada mubazir terbuang, oleh warga lalu diambil," katanya.(ren)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: