Surati Perkebunan Kelapa Sawit
PJ Bupati Muba Drs H Apriyadi MSi saat diwawancarai (Foto Reno)--
SANGA DESA – Masih rendahnya harga Tandan Buah Segar (TBS) Kelapa Sawit belakangan ini, PJ Bupati Musi Banyuasin Drs H Apriyadi SH rupanya sudah melakukan beberapa upaya untuk meningkatkan harga beli TBS Kelapa Sawit kebun mandiri milik rakyat. Salahsatunya yakni dengan mengirim surat kepada perkebunan Kelapa Sawit.
Dalam surat tersebut H Apriyadi memanggil 9 perusahaan yang memiliki pabrik CPO di wilayah Muba, guna membahas standar harga beli Kelapa Sawit dari kebun masyarakat.
Hal ini seperti yang diungkapkan oleh Pj Bupati Musi Banyuasin saat kunjungan kerjanya ke Desa Ngulak III Kecamatan Sanga Desa belum lama ini.
"Saya sudah memanggil pabrik-pabrik CPO agar saat ini mereka bisa menunjukkan rasa kepedulian terhadap petani. Saya juga sudah menghimbau, agar petani sawit mandiri harganya jangan dibedakan dengan sawit plasma yang mereka miliki," ungkapnya.
Selanjutnya, Pj Bupati juga mengatakan, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin juga akan melakukan monitoring terhadap himbauan yang telah dikeluarkan. Apabila ditemukan, pabrik kelapa sawit yang nakal maka pihaknya akan memberikan teguran.
"Sudah ada beberapa pabrik yang kita berikan teguran. Kedepan kalau masih melanggar bukan tidak mungkin kita hentikan dulu operasional pabrik tersebut," tegasnya.
Sementara itu untuk meningkatkan harga karet, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin akan terus mendorong hilirisasi produk karet hasil dari kebun masyarakat. Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin juga akan mencari investor untuk mendirikan pabrik lateks supaya ke depan, hasil karet masyarakat tidak hanya dijadikan Bokar tetapi bisa diproduksi menjadi Lateks.(ren)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: