Serasa di Final, Argentina vs Kroasia, Pertarungan Jendral Lapangan

HARIANMUBA. COM, -  Hingga ini ada Empat tim sudah memastikan lolos ke babak semifinal Piala Dunia Qatar 2022.

Tim tersebut, Argentina akan ditantang Kroasia Rabu dini hari 14 Desember 2022. Sedangkan Prancis akan menghadapi kuda hitam, Maroko Kamis dini hari 15/ Desember 2022.

Laga Argentina menghadapi Kroasia banyak disebut laga final dan  menjadi laga yang paling ditunggu yang akan digelar di Lusail Stadium. 

Kedua tim lolos ke empat besar lewat adu penalti. Tim Tango julukan Argentina menyingkirkan Belanda 4-3 (2-2) sedangkan Kroasia menghentikan laju Brasil  4-2 (1-1).  

Secara head to head, kedua tim imbang dari  lima kali pertemuan. Argentina menang 2 kali, kalah 2 kali dan sekali seri.

Untuk Piala Dunia, kedua tim saling mengalahkan. Pada Piala Dunia 1998, Argentina menang 1-0 (fase grup) sedangkan Kroasia mengalahkan Argentina 3-0 (fase grup) pada Piala Dunia 2018. 

Argentina datang ke Qatar dengan rekor kemenangan yang cukup bagus. Messi dkk mampu meraih rekor 35 laga tanpa kekalahan. Namun rekor tersebut diputus oleh Arab Saudi setelah mengalahkan Argentina di laga perdana fase grup C dengan skor 2-1.

Kekalahan tersebut tidak membuat tim asuhan Lionel Scaloni ini terpuruk dan mampu mencatatkan tren positif hinga ke babak perempat final. 

Baik Argentina maupun Kroasia punya playmaker hebat di lini tengah. Albiceleste dimotori sang kapten, Lionel Messi dan Vatreni sebutan Kroasia dikomadoi Luca Modric. 

Sejauh ini, La Pulga (si Kutu) sebutan Messi telah mencetak 4 gol dari 5 laga yang dilakoninya menempel ketak Kilian Mbappe dengan 5 gol. 

Kehebatan Messi dalam mengorganisir lini tengah dipuji oleh Gelandang timnas Argentina,  Nicolas Tagliofico. "Messi kapten tim sekaligus pemimpin tim kami. Saat kami on fire  di lapangan, kami sudah tahu apa yang diinginkan Messi, " kata pemain Lyon sebagaimana dilansir oleh FIFA (12/12). 

Sedangkn Luca Modric sendiri belum mencetak gol namun 'sihir' akurasi umpan passing mampu memanjakan lini depan Kroasia. Peran pemain Real Madrid sangat vital bagi lini tengah Kroasia. 

Meski sempat tertinggal 0-1 dari Brasil via gol Neymar pada laga perempat final, kelincahan Modric mampu mengobrak-abrik pertahanan Tim Samba yang berujung gol penyama kedudukan 1-1 lewat gol Bruno Petkovic.

Mantan pemain Tottenham Hotspur ini juga menjadi nyawa tim pada Piala Dunia Rusia 2018. Bersama Ivan Rakitic, Modric sukses membawa Kroasia meraih gelar juara ketiga Piala Dunia 2018.  Tak heran jika FIFA menganugerahkannya sebagai pemain terbaik Piala Dunia 2018 dan puncaknya pada akhir tahun 2018, Modric terpilih menjadi pemain terbaik FIFA Ballon dOr 2018 sekaligus memutus dominasi Messi dan Ronaldo. 

Sumber: