Berharap Pembangunan Tol Bengkulu Bisa Menyentuh Sampai Ke Lubuk Linggau
Progres pembangunan tol Bengkulu-Lubuklinggau beberapa waktu lalu. Foto : PEMPROV BENGKULU ----
"Sebagai wakil daerah asal Bengkulu, saya minta maaf kepada seluruh masyarakat atas kelambanan pembangunan Jalan Tol Bengkulu-Lubuklinggau Sumatera Selatan," ungkapnya.
BACA JUGA:Tertarik Kerja di Migas, di Muba Buka Rekrutmen Pelatihan Migas 2023
"Sebagai mitra Kementerian PUPR, saya minta agar pembangunan Tol Bengkulu-Taba Penanjung segera dilanjutkan hingga Lubuklinggau Sumatera Selatan," pinta Riri Damayanti John Latief, belum lama ini.
Wakil Ketua Umum BPD Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Provinsi Bengkulu ini, menjelaskan.
Ditundanya penyelesaian pembangunan Jalan Tol Bengkulu-Lubuklinggau Sumatera Selatan akan menimbulkan persepsi di tengah-tengah masyarakat akan ketidakmampuan dan ketidakseriusan Pemerintah terhadap pembangunan di Bengkulu.
"Pembangunan tol di pulau-pulau lain beres, juga tol di provinsi-provinsi lain di Sumatera sudah banyak yang rampung," sebut dia.
BACA JUGA:Izin Pergi Mancing, Guru SMK di Sekayu Ini Ditemukan Sudah Meninggal
"Ini tentu memprihatinkan dan membentuk persepsi publik bahwa Bengkulu kurang mendapat perhatian," katanya.
"Saya akan ingatkan Menteri PUPR soal ini," sambung Riri Damayanti John Latief lagi.
Lulusan Magister Manajemen Universitas Bengkulu ini menuturkan, sejak awal masyarakat telah mendambakan hadirnya Tol Bengkulu-Lubuklinggau Sumatera Selatan.
Karena akan mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi, meningatkan pendapatan daerah, dan meningkatkan minat investor untuk berinvestasi di Bumi Rafflesia.
BACA JUGA:Pemdes Mulyo Rejo Bentuk Kelompok Peternak Bebek, Program Ketahanan Pangan Hewani
"Juga impian menggeliatnya sektor pariwisata, semakin cepatnya jarak tempuh perjalanan Bengkulu-Sumatera Selatan, berkurangnya angka pengangguran yang diserap melalui pembangunan jalan tol tersebut," ulas dia.
"Jangan sampai semua cita-cita ini pupus," tegas Riri Damayanti John Latief.
Perempuan yang digelari Putri Dayang Negeri oleh Masyarakat Adat Tapus ini menambahkan, Kementerian PUPR harus menyadari bahwa Jalan tol Trans Sumatera menjadi salah satu proyek yang dibesut oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) sejak masa jabatan pertamanya memimpin Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: