Polisi Buru Orang Tua Buang Bayi di Selat Penuguan, Warga Berdatangan Untuk Adopsi

HARIANMUBA.COM - Temuan bayi di Desa Penuguan Kecamatan Kecamatan Selat Penuguan Banyuasin jadi perhatian pihak kepolisian.

Hingga saat ini polisi masih terus memburu orang tua yang membuang bayi malang tersebut. 

"Masih penyelidikan Polsek Pulau Rimau," kata Kasat Reskrim Polres Banyuasin AKP Hari Dinar saat dikutip dari harianbanyuasin.com, Jumat 17 Februari 2023.

 Bayi yang diduga baru berusia dua jam ini, ditemukan di dalam kardus masih memiliki tali pusar.

BACA JUGA:Aniaya Mantan Istri, Pria di Lubuk Linggau Diamankan Polisi

BACA JUGA:LT 2 Kwarran Sungai Lilin Rampung, Ini Juara Umum Pangkalan Berprestasi

Saat ditemukan, bayi berjenis kelamin perempuan ini dibalut jilbab berwarna hitam. 

Saat ini bayi diduga sengaja dibuang tersebut sudah berada dalam perawatan di Puskesmas Daya Mulya Kecamatan Pulau Rimau.

Sejumlah warga pun berdatangan ingin melihat dan bermaksud mengadopsi bayi tersebut.

Kepala Puskesmas Pulau Rimau Asep Darda Pangguna ketika dikonfirmasi, membenarkan adanya penemuan bayi berjenis kelamin perempuan yang diserahkan Kades Penuguan dan masyarakat yang menemukannya di Kebun sawit RT 27 Desa Penuguan Kecamatan Selat Penuguan Kabupaten Banyuasin.

BACA JUGA:Siang Cerah, Malam Ini Musi Banyuasin Diprediksi Hujan Petir

BACA JUGA:Warga Lubuklinggau Pelaku Pembobol Kartu Kredit, Dituntunt 1 Tahun Penjara dan Denda Rp 30 Juta

Dari hasil pemeriksaan medis, keadaan bayi dalam kondisi tali pusar masih ada dan sudah dibuang kurang lebih 2 jam. Kondisi bayi dalam keadaan sehat dengan berat 2,6 kg," katanya. 

Lanjut Asep, saat ini bayi perempuan malang ini sudah mendapatkan perawatan di Puskesmas Dana Mulya. Kondisi bayi terus membaik dan semakin sehat.

Sumber: