Semangat Luar Biasa Para Perempuan Inspirator dalam Mencegah Stunting

Semangat Luar Biasa Para Perempuan Inspirator dalam Mencegah Stunting

Penghargaan Inspirator dan Penggerak Cegah Stunting --

Oleh karena itu, lanjut dr. Hasto, bangsa ini sangat merawat produk lokal, panganan lokal yang bisa menjadi bagian yang sangat penting dalam percepatan penurunan stunting.

Sementara itu, dalam _keynote speech_ nya Megawati menyemangati kaum perempuan untuk memberikan makanan bergizi terbaik untuk anak-anaknya agar tidak stunting.

BACA JUGA:Gelar Pisah Sambut Kapolres Muba, Ini Pesan Pj Bupati Apriyadi

BACA JUGA:Tegas! Mahkamah Agung Keluarkan Surat Edaran, Larang Hakim Kabulkan Pencatatan Nikah Beda Agama

"Materi hari ini adalah stunting. Saya mau ucapkan terima kasih sekali kepada Kompas Group. Umur saya 76, masih sehat. Kenapa? Karena ibu saya memelihara saya dengan baik. Karena ibu saya itu _first lady_ ibu negara pertama RI," ungkapnya.

Ia menuturkan walaupun seorang _first lady_ di Republik Indonesia, ibunya Megawati selalu merawat anak-anaknya dengan memasak langsung makanan yang bergizi. Megawati juga menyinggung tentang pentingnya menurunkan stunting untuk memanfaatkan bonus demografi yang kini sedang dialami Indonesia.

"Stunting ini sangat perlu untuk di introdusir bagi seluruh rakyat Indonesia terutama karena yang hamil itu perempuan. Bayangkan Pak Jokowi bilang 2023 masuk bonus demografi RI. Bonus itu beliau bilang tidak selalu akan terjadi tiap tahun," ujar Megawati. 

Chief Executive Officer Tribun News Network, Dahlan Dahi, dalam sambutannya pada acara tersebut sangat mengapresiasi para penerima penghargaan yang dengan semangatnya dan pengaruhnya bisa menggerakkan orang lain untuk ikut mencegah stunting.

BACA JUGA:Hadiri Pengajian Akbar di Mesuji Makmur, Herman Deru Ingatkan Soal Pentingnya Kerukunan dan Bersyukur

BACA JUGA:Bekerja 18 Hari, BKKBN Selesaikan 63 Persen Target Pemutakhiran Data Keluarga Indonesia

"Kami mendapatkan informasi di lapangan mengenai tokoh-tokoh inspirasi para ibu untuk mencegah stunting. Tokoh tersebut adalah ibu Megawati Soekarno Putri. Seorang ibu dengan pengaruh yang begitu besar memberikan kepada masalah strategis bangsa ini yaitu stunting. Menginspirasi para pejabat, para pengusaha dan kader partai, para aktivis untuk bersama-sama mencegah stunting."

Pada saat ini Tribun juga menyelenggarakan _social movement_ dengan membagikan telur. Tribun telah mengajak para donatur untuk menjadi kakak asuh stunting dengan target 1.000 kakak asuh. Hingga kini sudah tercatat 790 kakak asuh yang membantu 800 anak berisiko stunting di 34 provinsi di Indonesia, kata Dahlan.

Penghargaan "Inspirator dan Penggerak Cegah Stunting" juga dihadiri Menteri PPPA I Gusti Ayu Bintang Darmawati, S.E., M.Si, Menteri Kesehatan Ir. Budi Gunadi Sadikin, CHFC, CLU; Kepala BPIP Prof. Drs. K.H. Yudian Wahyudi, M.A., Ph.D; perwakilan TNI dan Polri; CEO Kompas Gramedia (KG) Lilik Oetama beserta jajaran petinggi Kompas Gramedia. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: