Teekait Isu Dugaan Rekayasa Honorer, Ini Tanggapan Plt Kadis PMD
Plt Kadis PMD Muba Erdian Syahri SSos MSi--
HARIANMUBA.COM,- Teekait Isu Dugaan Rekayasa Honorer, Ini Tanggapan Plt Kadis PMD.
Dalam beberapa hari terakhir ramai pemberitaan yang menyebutkan adanya penukaran nama dan rekayasa tenaga honorer pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Muba.
Rekayasa tenaga honorer tersebut dalam pemberitaan di duga dilakukan oknum Sekretaris Dinas di PMD.
Plt Kepala Dinas PMD Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) Erdian Syahri SSos MSi mengatakan, pihak inspektorat telah mendatangi Dinas PMD guna menindak lanjuti permasalahan tersebut.
BACA JUGA:Mengenal Sibanceh, Tol Pertama di Provinsi Banda Aceh
“Berdasarkan pemberitaan itu, inspektorat sudah datang, melakukan pemeriksaan di PMD dan mengumpulkan bukti–bukti sebagai dokumen yang dimaksud," jelas Erdian saat ditemui diruang kerjanya.
"Mulai dari daftar hadir, bukti pembayaran honor sudah dibawa oleh inspektorat. Kita tunggu perkembanganya, temuan dari inspektorat seperti apa,” jelasnya.
Sementara, Sekretaris Dinas PMD Muba Drs Deni Sukmana MSI menjelaskan, merujuk surat edaran bupati dikecualikan petugas kebersihan, penjaga malam, itu bisa diganti.
“Artinya yang diangkat kemarin adalah bertugas sebagai kebersihan kantor. Itupun atas persetujuan pimpinan bukan inisiatif pribadi sendiri, karena sesuai permintaan, jumlah sebanyak 34 harus terpenuhi,” jelas Deni saat dikonfirmasi via Whatsapp.
BACA JUGA:Pelajar di Palembang Dibegal Pacar Sendiri, Pelaku Sudah Diamankan, Berikut Kronologisnya
Untuk keputusan selanjutnya, Deni menyerahkan kepada pihak inspektorat.
Sebelumnya, telah beredar pemberitaan, yang mengatakan adanya dugaan penukaran nama dan rekayasa tenaga honorer pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) berinisial WAP.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
