Pembangunan Tol Palembang Betung Akan Dialihkan ke Hutama Karya

Ilustrasi pembangunan tol--
Kemudian Seksi II Jakabaring – Musi Landas sepanjang 33,9 km dikerjakan dalam 2 Seksi yakni Seksi 2A ruas Jakabaring – Kramasan sepanjang 9 km beroperasi Januari 2020.
Seksi 2B ruas Kramasan – Musi landas sepanjang 24.5 Km dalam tahap konstruksi.
BACA JUGA:Desa Cinta Damai, Wakili Kecamatan Sungai Lilin Lomba PHBS Tingkat Kabupaten
Selanjutnya Seksi 3 Musi Landas – Betung sepanjang 44.29 km juga dalam tahap konstruksi.
Ruas tol Kapalbetung merupakan bagian utama ruas tol trans sumatera.
Jalan tol ini menyambung ruas tol Bakauheni – Terbanggi Besar (Bakter) dan Terbanggi Besar – Kayu Agung.
Tol Kapalbetung ini akan mengintegrasikan konektivitas kawasan, memperlancar arus distribusi barang dari pusat industri di koridor Palembang – Jambi.
BACA JUGA:Meriahkan HUT RI ke-78, Pemkab Muba Gelar Turnamen Tenis Meja
BACA JUGA:Hadiri Muscab VI, Pj Bupati Apriyadi Ajak Kader Pemuda Pancasila Bangun Sinergi
Penyelesaian Tol Kapalbetung akan melengkapi struktur jaringan koridor utama JTTS sepanjang 2.121 km dari Bakauheni hingga Aceh.
Jalan tol ini memiliki tujuh simpang susun (SS), yakni SS SP Padang, SS Jejawi, SS Kramasan, SS Gandus, SS Sungai Rengas, SS Pulau Rimo.
SS Pangkalan Balai Tol Kapal Betung melintasi empat wilayah, yakni Kabupaten Ogan Komering Ilir, Kabupaten Ogan Ilir, Kabupaten Banyuasin, serta Kota Palembang.
Pembangunan Tol Kapalbetung dilaksanakan oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Waskita Sriwijaya Tol, cucu usaha WSKT, dengan total investasi sebesar Rp22,17 triliun.
BACA JUGA:Setelah Sempat Tertunda, Relokasi TPU Terdampak Tol Betung - Jambi Akan Segera Dilakukan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: