Ratusan Sopir Feeder LRT Sempat Lakukan Aksi Mogok Kerja, Penyebabnya Gaji Belum Dibayar
Feeder lrt kota Palembang, sempat melakukan aksi mogok kerja--
HARIANMUBA.COM,- Ratusan Sopir Feeder LRT Lakukan Aksi Mogok Kerja, Penyebabnya Gaji Belum Dibayar.
Ratusan sopir Feeder Light Rail Transit (LRT) Musi Emas melakukan aksi mogok operasi.
Mereka mendatangi Balai Pengelola LRT Sumsel, Jumat 1 September 2023 siang.
Ratusan sopir feeder LRT ini melakukan aksi mogok kerja karena meminta Balai Pengelola LRT Sumsel membanyar uang sesuai dengan perjanjian kepada PT Transportasi Global Mandiri (TGM).
BACA JUGA:Presiden Jokowi Tetapkan 10 Nama PJ Gubernur, Berikut Daftarnya
BACA JUGA:Ini 3 Nama Diusulkan Sebagai PJ Gubernur Sumsel, Ada Nama Mantan Camat Sanga Desa dan Plakat Tinggi
“Benar pak kami belum dibayar. Anak dan istri saya sudah kelaparan semua,” kata salah satu sopir Feeder yang enggan disebutkan namanya.
Diungkapkan juga seorang driver yang mengaku, kedatangannya bersama rekan-rekan untuk menuntut pihak Balai Pengelola LRT Sumsel segera membayar gajinya.
“Dua bulan ini gajinya lancar, meskipun terlambat jauh. Selama ini, pihak perusahaan yang menutupi uang gaji kami. Baru sebulan ini yang belum dibayar, karena perusahaan belum dibayar oleh Balai,” ungkapnya.
Setelah menunggu hampir dua jam, para sopir Freeder LRT Musi Emas diminta untuk masuk menemui perwakilan dari Balai Pengelola LRT Sumsel.
BACA JUGA:Wacana Pemekaran di Pulau Kalimantan, Ada 6 Provinsi yang Diusulkan, Berikut Daftarnya
BACA JUGA:Tinjau Pantai Bongen, Pj Apriyadi diserbu warga untuk swaphoto
Hanya saja, ketika awak media mencoba ikut masuk dilarang oleh petugas keamanan.
“Memang dilarang dari dalam (humas). Nanti saya telponkan saja,” ungkap salah satu petugas keamanan yang berjaga di pos pintu masuk Balai Pengelola LRT Sumsel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: