Pertamina Kerjasama Dengan Koperasi, Sumur Tua di Muara Enim Kembali Produksi

Dimana banyak pilihannya ada matahari, air, ada angin, batu bara, dan gas.

“Kesepakatan dunia di tahun 2050 transisi 2055 kita fix tidak menggunakan bahan bakar fosil lagi, Provinsi Sumsel telah mengambil peran, salah satu daerah otonom yakni Kota Pagaralam telah memanfaatkan  tenaga mikrohidro untuk mensuplai sumber listrik di wilayahnya,” paparnya.

BACA JUGA:Warga Babat Supat Puji Kepemimpinan Hingga 'Todong' Pj Bupati Apriyadi

BACA JUGA:Selain Akses Jalan Mura - Pali, Gubernur Juga Resmikan 4 Unit Jembatan

Sementara Field Manager Pertamina Hulu Rokan Zona 4 Dadang Soewargono mengatakan produksi minyak bumi pada sumur tua di Kampung Minyak Desa Karang Raja telah direncanakan sejak lama.

Dimana lapangan kampung minyak ini pertama kali di bor tahun 1900 dan sudah  hampir 1 dekade.

“Pertamina memang butuh lapangan yang masih growth, kita akan agresif investasi di aset dan sebagainya, tentunya usaha untuk meingkatkan produksi.  Salah satu caranya kerjasama dengan Koperasi Kharisma Jaya Global Service Oil and Gas,” tandasnya.

Ikut dalam rombongan Gubernur Herman Deru,  Ketua Kormi Provinsi Sumsel Hj. Samantha Tivani, B.Bus., MIB, Sekretaris Daerah  Muara Enim Ir. Yulius, M. Si., Field Manager Pertamina Hulu Rokon Zona 4 Dadang Soewargono, dan Ketua Koperasi Kharisma Jaya Global Service Oil and Gas Debby Hertanto. 

 

 

Sumber: