Bukan Sungai Lilin, Inilah Kecamatan Dengan Penduduk Terpadat di Kabupaten Muba

Desa Sukarami, Kelurahan Soak Baru, Kelurahan Serasan Jaya,  Desa Rimba Ukur, Desa Muara Teladan, Desa Lumpatan II, Lumpatan, Kelurahan Kayuara.

Desa Bandar Jaya, Desa Bailangu Timur, Kelurahan Balai Agung, dan Desa Bailangu.

BACA JUGA:Tahun 2024, Muba Groundbreaking Pabrik Minyak Goreng

BACA JUGA:Wortel Sayuran Dengan Beragam Manfaat, Berikut Penjelasannya

Kedua kecamatan terpadat yakni Kecamatan Bayung Lencir dengan jumlah penduduk sebanyak 75.358 jiwa.

Kecamatan Bayung Lencir pusat pemerintahan kecamatannya berada di jalinsum Palembang-Jambi.

Kecamatan Bayung Lencir merupakan kecamatan ujung dari Kabupaten Muba dan merupakan wilayah perbatasan antara Provinsi Sumsel dan Provinsi Jambi.

Jarak Kecamatan Bayung Lencir menuju Sekayu selaku pusat pemerintahan Kabupaten Muba sekitar 3 jam perjalanan.

BACA JUGA:Inilah 5 Makanan Sehat yang Bisa di Konsumsi Bagi Lansia, Agar Tetap Sehat di Masa Tua

BACA JUGA:Sudah Mulai Dicor, Perbaikan Jembatan Penghubung Jalintim Palembang - Jambi Molor Dari Target

Bayung Lencir dahulunya adalah kecamatan paling besar di Kabupaten Muba, dengan desa mencapai 65 desa.

Namun seiringnya waktu, Kecamatan Bayung Lencir mengalami pemekaran atau menambah dua kecamatan baru yakni Kecamatan Lalan dan Kecamatan Tungkal Jaya.

Aktifitas ekonomi di Kecamatan Bayung Lencir setiap tahun juga terus menggeliat. Karena berada diperbatasan Sumsel dan Jambi, yang hanya berjarak sekitar 60 km atau sekitar satu jam ke pusat Kota Jambi.

Maka tak heran, aktifitas masyarakat banyak dilakukan ke Kota Jambi ketimbang ke Palembang yang harus menumpuh jarak 4-5 jam atau sekitar 200 km lebih.

BACA JUGA:Hasil Riset Apriyadi Soal Kemiskinan Sejalan dengan Visi Presiden Bank Dunia

Sumber: