Mosi Tidak Percaya Muncul Terhadap Kepemimpinan KONI Sumsel, Dinilai Cacat Hukum

Mosi Tidak Percaya Muncul Terhadap Kepemimpinan KONI Sumsel, Dinilai Cacat Hukum

Sejumlah pengurus koni sumsel mengadakan konfrensi pers--

Ditambahkan, Mualimin Pardi Dahlan selaku yang dikuasakan Asrul untuk kepentingan mengatakan mosi tidak percaya tersebut juga didukung oleh 42 Cabor dari total 65 Cabor kepengurusan KONI Sumsel.

Adapun kata Mualimin Pardi Dahlan, mosi tidak percaya terhadap kepemimpinan Yulian Gunhar juga akan melakukan berbagai upaya hukum.

BACA JUGA:Jajal Trek Offroad, Pj Bupati Apriyadi Sapa Hingga Bermalam dengan Warga Pelosok di Muba

BACA JUGA:Tidak Hanya Orang Meninggal, Surat Al Fatihah Ternyata Bisa Dikirimkan Untuk yang Masih Hidup, Ini Caranya

"Diantaranya mendesak KONI Pusat untuk membatalkan SK kepengurusan KONI Sumsel yang diketuai oleh Yulian Gunhar, dan mendesak agar dilakukan Musprovlub kembali," tegas Mualimin Pardi Dahlan.

Selain itu, lanjut Mualimin Pardi Dahlan juga akan melakukan upaya hukum berupa melaporkan kepada Badan Arbitrase Olahraga Indonesia atau BAORI.

Karena, menurut Mualimin Pardi Dahlan pada kepengurusan KONI Sumsel periode 2022-2027 kepemimpinan Yulian Gunhar cacat hukum.

"Dan apabila nanti dalam pemilihan itu terdapat unsur tindak pidananya, maka tidak menutup kemungkinan akan kita proses di pengadilan," tuturnya.

BACA JUGA:Jelang Akhir Tahun, Sebanyak 33 Tempat Penyulingan Ditutup Mandiri

BACA JUGA:Kekayaan Presiden Indonesia Dari Masa ke Masa, Sosok Ini Paling Kaya

Diketahui, pada Kamis 21 Desember 2023 lalu Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Sumatera Selatan terpilih periode 2023 - 2027 Yulian Gunhar resmi dilantik.

Saat itu, Yulian Gunhar mengungkapkan bahwa dirinya beserta jajaran kepemimpinan KONI Sumsel lainnya menyatakan siap mengabdi dan bekerja mengurus KONI tanpa digaji.

Selain itu, sebagai ketua umum KONI Sumsel Yulian Gunhar menargetkan untuk memperbaiki prestasi para insan atau penggiat olahraga khusunya Provinsi Sumsel.

Bahkan pada PON 2024 mendatang, dirinya akan memasang target untuk memperbaiki prestasi Sumsel dengan mengklasifikasikan cabang olahraga yang memenuhi harapan untuk bersaing dengan provinsi lainnya.

BACA JUGA:Sudah Dinyatakan Lolos, PPPK Penyuluh Pertanian di Rejang Lebong Bengkulu Justru Mengundurkan Diri

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: