Munculnya Pulau Baru di Danau Kerinci Hebohkan Masyarakat, Analisis Dosen UGM Mengungkap Fakta Menarik

Munculnya Pulau Baru di Danau Kerinci Hebohkan Masyarakat, Analisis Dosen UGM Mengungkap Fakta Menarik

Munculnya Pulau Baru di Danau Kerinci Hebohkan Masyarakat, --

HARIANMUBA.COM- Masyarakat sekitar Danau Kerinci dihebohkan oleh munculnya pulau baru berukuran sekitar 2 hektar di tengah Danau Kerinci, beberapa hari yang lalu.

Tumpukan tanah yang tampak seperti pulau tersebut, meskipun terlihat tetap, sebenarnya memiliki keadaan yang dinamis dan tak menetap.

Dosen Teknik Geologi Universitas Gajah Mada (UGM), Akmaludin, memberikan analisis menarik terkait fenomena ini.

Menurutnya, daerah sekitar Danau Kerinci merupakan endapan rawa, hampir seluruh dataran Kerinci sebenarnya adalah sisa Danau Kerinci Purba, meninggalkan genangan berupa rawa.

BACA JUGA:5 Tips Berkendara Aman Saat Musim Hujan

"Tanah rawa ini sifatnya mengambang, dalam Bahasa Kincai disebut 'Tanah Ngapok'. Tanaman yang tumbuh di atas 'Tanah Ngapok' ini perakarannya tidak mengakar kuat sampai ke dasar, sehingga ketika air danau meninggi, sangat mudah hanyut dibawa air," jelas Akmaludin.

Dosen asli Kerinci ini menegaskan bahwa tanah tersebut tidak dapat ditempati atau dibangun di atasnya.

"Lapisan tanahnya tipis sekali, sekadar untuk jalan bisa, tapi untuk mendirikan bangunan tidak bisa. Yang hanyut ini bukan batuan, tapi tanah, makanya tidak bisa ditinggali apalagi dibuat bangunan, karena tipis tidak tebal, makanya bisa hanyut," tambahnya.

Video yang beredar di media sosial memperlihatkan tanah hanyut yang mirip pulau di tengah Danau Kerinci, di antara Pulau Tengah dan Seleman. Usman, dari UPTD Pariwisata Danau Kerinci, membenarkan keberadaan tanah tersebut dan menyatakan bahwa tanah yang hanyut tersebut cukup luas, diperkirakan lebih dari dua hektar.

Keberadaannya bahkan telah merusak beberapa rumah dan pesat (kerambah) milik petugas penjual karcis Danau Kerinci.

BACA JUGA:Luapan Banjir Makin Tinggi, Arus Lalu Lintas Sekayu - Lubuk Linggau Ditutup

Saat ini, tanah yang hanyut tersebut terus bergerak di tengah Danau Kerinci, menambah daya tarik dan keunikan fenomena alam yang menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat setempat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: