Dampak Air Rendami Jalinteng, Arus Lalu Lintas Jalinteng di Desa Ulak Teberau Terjadi Kemacetan
Kemacetan akibat jalan terendam banjir--
HARIANMUBA.COM,- Dampak Air Rendami Jalinteng, Arus Lalu Lintas Jalinteng di Desa Ulak Teberau Terjadi Kemacetan.
Banjir yang melanda wilayah desa dibantaran Sungai Musi di Kabupaten Muba masih cukup tinggi.
Bahkan air sudah merendami ruas jalan lintas tengah (Jalinteng) Sekayu menuju ke Babat Toman.
Salah satu titik terparah jalan yang merendami Jalinteng Sekayu - Babat Toman adalah di Desa Ulak Teberau Kecamatan Lawang Wetan.
BACA JUGA:Hendak Melangsir Buah Sawit Hasil Curian, Pria Ini Diamankan Satgas Keamanan PT Pinago Utama
BACA JUGA:Banjir Makin Parah, Pengungsi Banjir di Sekayu Terus Bertambah
Pantauan dilapangan kemacetan terjadi dilokasi yang tidak jauh dari simpang desa Karang Ringin tersebut.
Penyebabnya karena hanya satu lajur yang bisa dilintasi, selain itu kendaraan khususnya berukuran kecil harus ekstra hati-hati melintas jika tidak ingin terjebak banjir.
Kondisi ini diperparah dengan beberapa sepeda motor yang mogok akibat nekad menerjang banjir.
"Sudah sejak kemarin banjir ini, tapi hari ini banjir kembali baik meski tidak terlalu tinggi," ungkal Edi salah satu warga setempat.
BACA JUGA:Sejumlah Fasyankes di Muba Butuh Tambahan Obat-obatan Penyakit Penyerta Banjir
BACA JUGA:Kabar Gembira, Pembangunan Seksi 2 dan 3 Tol Bengkulu - Lubuk Linggau Dilanjutkan
Edi mengungkapkan dipakainya satu jalur di wilayah terendam banjir karena ada lobang.
"Jadi kalau tidak diarahkan satu jalur takutnya ada kendaraan yang terjebak," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: