Kenali Beberapa Penyebab Penyakit Lupus

Kenali Beberapa Penyebab Penyakit Lupus

Penyakit lupus--

Tiba - tiba demam : Mengalami demam secara mendadak dan tanpa sebab bisa memicu terhadap penyakit lupus. Biasanya keluhan demam sering hilang dan timbul serta juga bisa terjadi dalam waktu yang lamq.

Mudah mengalami lelah : Lupus bisa menjadikan seseorang yang semula aktif menjadi malas beraktivitas karena tubuhnya yang sangat mudah kelelahan.

BACA JUGA:Nokia Lumia Max 2023, Hadir dengan Baterai Jumbo 8900 mAh

BACA JUGA:Ternyata Kencur Mampu Atas Sakit Sendi dan Peradangan

Tidak tahan panas matahari : Biasanya seseorang terkena lupus agak sensitif kepada sinar matahari karena kulit para pengidap menjadi mudah mengalami bercak kemerahan dan biasanya bersifat lama. 

Kerontokan pada rambut : Bila rambut mudah rontok bahkan lebih dari ratusan helai setiap hari, mungkin ini bagian dari gejala penyakit lupus dan harus segera ditangani

Mudah timbul ruam kemerahan : Timbulnya ruam berbentuk bulat di beberapa bagian tubuh seperti wajah, leher, lengan, dan tungkai kaki. Biasanya juga mengalami sariawan yang tidak kunjung sembuh, terutama di atap rongga mulut.

Nyeri pada bagian sendi : Jika sendi terasa sakit dan mengalami pembengkakan segeralah untuk diberi perawatan. Biasanya saat buang air kecil yang lebih sedikit dari biasanya, akibat adanya kelainan pada ginjal.

BACA JUGA:7 Fitur Pada Handphone yang Sebaiknya Dimatikan Agar HP Tidak Mudah Kena Hack

BACA JUGA:Inilah Daftar Lima Nama Lolos Seleksi Sekda Sumsel, Segera Mengikuti Tes Kompetensi Manajerial

Kondisi tampak lebih lemah dan pucat : Penyakit lupus identik dengan kondisi pucat, mudah lelah, lesu, dan memilliki riwayat transfusi darah berulang. Terlihat tangan dan kaki juga pucat hingga kebiruan saat terkena udara dingin.

Menurut hasil laboratorium dan pemeriksaan dokter. Seseorang berisiko mengidap lupus apabila setelah diperiksa terbukti ada anemia (penurunan kadar sel darah merah), leukositopenia (penurunan sel darah putih), trombositopenia (penurunan kadar pembekuan darah), hematuria and proteinuria (darah dan protein pada pemeriksaan urin), positif ANA dan atau Anti ds-DNA.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: