Meninggal di Hongkong, Keluarga TKW Asal Muara Enim Kesulitan Biaya Untuk Memulangkan Jenazah

HARIANMUBA.COM,- Tenaga Kerja Wanita atau TKW asal Kabupaten Muara Enim Provinsi Sumsel meninggal dunia di Hongkong.

TKW tersebut bernama Fahmi 45 tahun yang meninggal karena sakit.

TKW ini meninggal dunia pada 24 Juli 2024 lalu setelah sempat mendapatkan perawatan di salah satu rumah sakit yang ada di Hongkong.

Namun pihak keluarga kebingungan untuk memulangkan jenazah kekampung halamannya.

BACA JUGA:Meriahkan HUT RI, PB Merpati Sungai Lilin Gelar Open Turnamen, Diramaikan Atlet Badminton Dari Luar Sumsel

BACA JUGA:Yamaha FreeGo, Pilihan Tepat Bagi Anda yang Mencari Motor Matic Praktis

Menurut Kamil, saudara kandung TKW tersebut, mereka membutuhkan biaya sedikitnya Rp 120 juta untuk memulangkan Fahmi ke desanya di Kecamatan Gelumbang Kabupaten Muara Enim. 

"Dari mana kami mendapatkan uang sebanyak itu?," ujarnya dikutip dari SUMEKS.CO.

Untuk itulah, pihak keluarga sudah melakukan berbagai upaya meminta bantuan dengan sejumlah pihak, dengan harapan TKW asal Sumsel tersebut bisa dipulangkan ke desanya. 

Almarhumah Fahmi, merupakan wanita asal Kecamatan Gelumbang Kabupaten Muara Enim, yang bekerja di Hongkong sejak tahun 2014 lalu sebagai TKW. 

BACA JUGA:Galaxy A15, Smartphone 5G dengan Harga Terjangkau

BACA JUGA:Wuling Binguo EV, Mobil Listrik Mungil Performa Mumpuni

Fahmi menjadi TKW di Hongkong melalui jalur PJTKI PT Citra karya Sejati Palembang sejak 2014 lalu. Ada sekitar 10 tahun bekerja di Hongkong, hingga dapat kabar kalau Fahmi pada tahun 2024 ini sudah habis kontrak.

"Kami tidak menyangka kalau ternyata nasib malang menimpa adik kami selepas kontrak kerjanya di Hongkong telah berakhir," ucap Kamil. 

Sumber: