Akibat Musim Kemarau, Air PDAM Sungai Lilin Mulai Terasa Payau

Akibat Musim Kemarau, Air PDAM Sungai Lilin Mulai Terasa Payau

Air sungai dawas mulai payau setelah tidak turun hujan--

HARIANMUBA.COM,- Sudah mulai masuknya musim kemarau berdampak dengan air dari PDAM Sungai Lilin.

Dampaknya bukan pengiriman yang berkurang namun kondisi air yang mulai terasa payau.

Itu karena air baku yang diambil dari Sungai Dawas juga mulai payau.

"Memang dalam beberapa hari terakhir kondisi air baku kita terasa payau, jadi berpengaruh dengan air kepada pelanggan," jelas Dwi Kepala PDAM Sungai Lilin.

BACA JUGA:Perjuangan Warga Lewati Jalan Macang Sakti, Musim Hujan Becek, Kemarau Dipenuhi Debu

BACA JUGA:Sumur Minyak Ilegal di Muba Kembali Terbakar, Belum Lama Usai Penertiban Oleh Satgas Ilegal Drilling

Dwi mengungkapkan pihaknya sampai saat ini belum ada alat untuk mengelola air asin.

"Belum ada alatnya kak, meskipun ada harganya cukup mahal," terangnya.

Adi warga Sungai Lilin lain mengungkapkan kondisi ini memang biasa terjadi saat musim kemarau 

"Biasanya kalau musim kemarau panjang memang air laut masuk ke Sungai Dawas jadi itulah kenapa air pdam asin," jelasnya.

BACA JUGA:Honda Stylo 160 Ramaikan Pasar Skutik di Indonesia, Berikut Ini 5 Fitur Keunggulannya

BACA JUGA:Mirip di Muba, Muaro Jambi Ternyata Ada Juga Tradisi Bekarang, Bahkan Dibuat Festival

Ia mengungkapkan kondisi ini dikarenakan volume air dawas berkurang sehingga saat pasang naik air laut ikut masuk.

"Mudah-mudahan saja hujan segera turun sehingga air di sungai dawas bisa segera normal lagi," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: