PJ Gubernur Sumsel Dukung Pengendalian Inflasi dan Pemeriksaan Gratis untuk Wujudkan Asta Cita Presiden

PJ Gubernur Sumsel Dukung Pengendalian Inflasi dan Pemeriksaan Gratis untuk Wujudkan Asta Cita Presiden

Rakornas Kemendagri dan Kepala Daerah--

HARIANMUBA.DISWAY.ID - Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Elen Setiadi, S.H. M.S.E, mengikuti Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Bidang Pengendalian Inflasi di Daerah Tahun 2025 dan Sosialisasi Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis diselenggarakan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) secara virtual bersama Menteri Dalam Negeri  M. Tito Karnavian dari Command Center Pemprov Sumsel, Senin 20 Januari 2025 pagi. 

Mendagri Tito Karnavian yang memimpin jalannya Rakor mengatakan, Presiden Prabowo mengapresiasi inflasi bulan Januari yang cukup rendah. Karena itu Presiden meminta agar Rakor Bidang Inflasi terus dilanjutkan agar pemerintah dan semua Kepala Daerah tidak lupa dan tetap konsisten menangani inflasi. 

Dalam kesempatan itu Tito juga menghimbau agar daerah-daerah yang mengalami inflasi tinggi terutama diakibatkan harga cabai untuk segeta menganbil langkah-langkah. 

BACA JUGA:Musim Penghujan, Muba dan 9 Daerah Lain di Sumsel Berstatus Darurat Banjir dan Longsor

"Paparan Kepala BPS tadi bisa dikirim ke daerah agar tiap Kepala Daerah tahu posisi dan komoditas apa saja yang menjadi penyumbang inflasi. Agar daerah  bisa mengambil langkah-langkah agar sentra-sentra melakukan getakan tanam," jelas Tito. 

Menurutnya gerakan tanam cabai maupun bawang perlu dilakukan karena cukup mudah ditanam dan cepat pula dipanen. 

"Untuk bawang  merah ini kita lihat masih terikat dengan sentra-sentra dan belum ada kemampuan daerah lain untuk melakukan produksi," jelasnya. 

Selain membahas soal inflasi, Rakor tersebut juga membahas Sosialisasi Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis yang merupakan Asta Cita Presiden Prabowo.

BACA JUGA:Dukung Penanganan Stunting Disekitar Tol Trans Sumatera, Ini Langkah Hutama Karya

"Menkes perlu menyampaikan hal-hal yang menjadi Asta Cita Presiden. Pemeriksaan Kesehatan Gratis ini merupakan salah satu dari 8 progam Presiden untuk memperkuat SDM Indonesia," jelasnya. 

Menurut Tito, peningkatan pembangunan SDM ini penting menyanbut bonus demografi di Indonesia. Karena itu dalam programnya pemerintah konsen dengan pembangunan SDM melalui dunia pendidikan. 

"Makanya banyak program yang digenjot untuk pendidikan. Kedua harus sehat makanya bnyak program kesehatan juga," jelasnya. 

BACA JUGA:Pemkab Muba Siapkan Pelaksanaan STQH XXVIII dan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW 1445 H

Sementara itu Menteri Kesehatan RI, Budi Gunawan mengatakan bahwa Program Pemeriksaan Gratis yang dicanangkan Presiden akan menjadi salah satu program terbesar dalam sejarah karena akan menyentuh 280 juta rakyat Indonesia. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: