BNNP Sumsel Geledah Rumah Salah Satu Terduga Bandar Sabu di Kota Sekayu

BNNP Sumsel Geledah Rumah Salah Satu Terduga Bandar Sabu di Kota Sekayu

BNNP Sumsel Geledah Rumah Salah Satu Terduga Bandar Sabu di Kota Sekayu--

HARIANMUBA.DISWAY.ID - BNNP Sumsel bersama BNN RI melakukan penggeledahan serentak untuk mengungkap kasus peredaran gelap narkoba di wilayah Sumsel, Senin (3/2/2025) 

Penggeledahan dilakukan secara live melalui akun medsos BNNP Sumsel, dilakukan di rumah salah satu bandar narkoba yakni Mistoni alias Toni Blerr yang berada di daerah Kayu ara Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba). 

Saat dikonfirmasi, Kepala BNNP Sumsel Brigjen Pol Guruh Achmad Fadiyanto membenarkan terkait penggeledahan tersebut.

"Itu merupakan upaya BNNP Sumsel bersama BNN RI untuk mengungkap peredaran gelap Narkoba di Wilayah Sumsel," Katanya. 

BACA JUGA:Bupati Muba H M Toha Sampaikan Pidato Perdana di Rapat Paripurna DPRD

BACA JUGA:Khidmat, Sertijab Pj Bupati Muba Sandi Fahlepi dengan Bupati dan Wakil Bupati HM Toha-Rohman

Lanjutnya, ada beberapa provinsi juga yang melakukan penggeledahan serupa secara serentak.

"Jadi yang di Sumsel merupakan tindak lanjut dari pengungkapan kasus tersangka ZY dan SY, saat itu MT, dengan barang bukti sebanyak 15 kg sabu yang sudah dimusnahkan pada selasa (25/2) lalu, "jelasnya. 

Guruh mengatakan pihaknya hingga kini masih menunggu laporan dari hasil penggeledahan yang dilakukan di rumah tersangka MT tersebut.

"Kalau dilihat dari siaran Live tadi petugas menggeledah beberapa ruangan serta lemari lemari, namun belum menemukan barang bukti tambahan," Ujarnya. 

BACA JUGA:Serah Terima Jabatan Bupati Musi Banyuasin: Momen Bersejarah untuk Muba Maju Lebih Cepat

BACA JUGA:Isuzu D-Max Steel Edition, Truk Pikap Premium Hanya 250 Unit di Dunia

Hanya saja, kata Guruh, jika terlihat dalam video live, petugas menemukan plastik bening diantara tumpukan kardus barang barang sparepart mobil milik tersangka, yang diduga merupakan plastik yang digunakan untuk membungkus narkoba. 

"Ya belum bisa kita pastikan, namun diduga itu plastik bekas bungkus narkoba, serta ada juga bekas potongan plastik teh, namun sekali lagi kita belum bisa memastikan, apakah itu benar benar bungkus bekas narkoba atau bukan, nanti akan kita teliti lagi, " Ucapnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: