Tim Pusat Verifikasi Kabupaten/Kota Sehat Sambangi Muba

HARIANMUBA.DISWAY.ID – Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) menjadi salah satu daerah di Sumatera Selatan yang mendapat kunjungan langsung dari Tim Penilai Kabupaten/Kota Sehat (KKS) Pusat. 

Verifikasi lapangan dilakukan selama dua hari, 16–17 September 2025, untuk menilai kelayakan Muba meraih Penghargaan Swasti Saba Wistara, predikat tertinggi dalam penilaian kota sehat di Indonesia.

Rombongan penilai dipimpin Sugiatmi SSTP MM dari Badan Pangan Nasional bersama Megawati Aslyna SKM dari Kementerian Kesehatan. 

Kedatangan mereka disambut hangat oleh Ketua TP PKK Muba sekaligus Ketua Forum Kabupaten Sehat, Hj. Patimah Toha, di Pendopoan Griya Bumi Serasan Sekate.

BACA JUGA:Bupati Toha Tohet Ringankan Beban Masyarakat, Retribusi Alat Berat di Muba Didiskon 50 Persen

BACA JUGA:Isu Mutasi Kepsek SMPN 1 Prabumulih Viral, Jafi Perhatian Hingga Nasional

Selama kunjungan, tim meninjau berbagai lokasi strategis, mulai dari Masjid Al Qadim, Danau Ulak Lia, TPA dan IPLT, Pasar Randik, BPBD Muba, Puskesmas Balai Agung, hingga Mal Pelayanan Publik dan sekolah. Dari total 16 titik, 11 di antaranya sudah diverifikasi di hari pertama.

“Kekompakan di Muba sangat terasa dari apa yang kami lihat di lapangan. Mudah-mudahan hasil penilaian ini membawa Muba meraih Wistara,” ujar Sugiatmi.

Kepala Dinas Kesehatan Muba, dr. H. Azmi Dariusmansyah, MARS, menyampaikan bahwa forum kabupaten sehat sangat membantu memperkuat pembangunan sektor kesehatan. 

Ia menyoroti capaian Muba yang pada 2024 berhasil meraih sertifikasi Cara Distribusi Obat yang Baik (CDOB) dari BPOM, prestasi langka yang hanya diraih dua daerah di Indonesia. Meski begitu, ia mengakui masih ada keterbatasan sarana kesehatan.

BACA JUGA:Isu Mutasi Kepsek SMPN 1 Prabumulih Viral, Jafi Perhatian Hingga Nasional

BACA JUGA:Muba Siap Gelar Porprov XV Sumsel dan Perpaprov V 2025, Target Sukses Ganda!

“Dengan luas wilayah lebih dari 14 ribu kilometer persegi, idealnya Muba punya 60 puskesmas. Saat ini baru ada 30, sehingga perlu dukungan pemerintah pusat,” jelasnya.

Sementara itu, Hj. Patimah Toha menegaskan bahwa upaya Muba mewujudkan lingkungan sehat bukan sekadar untuk mengejar penghargaan.

Sumber: