HARIANMUBA.COM,- Satu tahun menghilang, Mulyadi (47) warga Lorong Bakti, Pakjo, Palembang diduga menjadi salah satu korban pembunuhan berantai yang dilakukan Mbah Slamet dukun pengganda uang dari Banjarnegara.
Mulyadi sendiri merupakan seorang developer, pengusaha atau pengembang.
Pihak keluarga menyakini jika Mulyadi menjadi salah satu korban Mbah Slamet karena sudah sekitar 1 tahun terakhir tidak pulang.
Pihak keluarga mengetahui jika terakhir Mulyadi pergi ke desa Balun tempat dimana Polisi menemukan ladang yang terdapat 12 Mayat.
BACA JUGA:Hari Ini Muba Berpotensi Hujan, Berikut Prakiraan Cuaca Lengkap Provinsi Sumsel
Ahmad Hidayat, Adik Mulyadi mengungkapkan kakaknya itu sudah pergi pada Oktober 2021 lalu.
Ahmad pun bahkan sudah ke desa Balum itu. Dia sedang menanti kepastian dimana kakaknya.
Akhir-akhir ini masyarakat Indonesia dikejutkan dengan aksi pembunuhan berantai yang dilakukan Mbah Slamet dukun pengganda uang dari Banjarnegara.
Kabar cukup mengejutkan, salah satu korban dari Mbah Slamet ini diduga salah satu pengusaha asal Palembang.
BACA JUGA:Hati-hati Penipuan! Broadcast Hoax Pengobatan Ida Dayak di Palembang
Pengusaha asal Palembang yang diduga menjadi korban Mbah Slamet adalah Mulyadi (47) warga Lorong Bakti, Pakjo, Palembang.
Pria ini merupakan seorang developer, pengusaha atau pengembang.
Informasinya Mulyadi sudah sekitar satu tahun terakhir tidak pulang kerumah.
Pihak keluarganya, mengetahui Mulyadi pergi ke desa Balun.
BACA JUGA:Polisi Berhasil Bongkar Otak Pelaku Perampokan 2 Alfamart Prabumulih, Sosoknya Cukup Mengejutkan