BANYUASIN, HARIANMUBA.COM - Pembangunan patung proklamator kemerdekaan Indonesia, Bung Karno, di kawasan Bung Karno Sport Center pinggir Jalan lingkar (Jaling) tepatnya depan Lapas Pangkalan Balai Kelas IIA, Kabupaten Banyuasin menuai polemik dan kritikan dari berbagai pihak.
Hal itu dikarenakan, wajah dari Presiden pertama Republik Indonesia itu terlihat tidak mirip dengan perawakan aslinya.
Dari berbagai foto yang beredar wajah patung Bung Karno terlihat tembem, selain itu postur badan patung terlihat besar dan gemuk.
Akibatnya, patung yang belum selesai dibangun tersebut, diminta oleh Kadia PU Banyuasin untuk dibongkar dan diperbaiki.
Adi, warga Pangakalan Balai ketika pertama kali melihat patung itu sudah merasa aneh, sehingga dirinya penasaran dan langsung melihat via internet foto Sang Proklamator.
"Ternyata benar, jauh perbedaannya," ujarnya.
Lebih lanjut ia pun tetap berbaik sangka, karena saat ini masih proses pengerjaan patung Bung Karno, dan belum selesai.
"Masih dikerjakan, mudah mudahan mirip. Harapnya kalaupun nantinya tidak sesuai, patung itu dapat dibongkar atau diperbaiki. Apalagi itu akan menjadi ikon Kota Pangkalan Balai, dan kebanggaan masyarakat Banyuasin," tegasnya.