Komponen buah asam yaitu flavonoidnya dapat digunakan sebagai analgesik (pereda), anti inflamasi dan penghasil keringat (pijat), sehingga sangat cocok sebagai obat batuk dan pilek. Cara mengkonsumsinya adalah dengan membuat ramuan ramuan kunyit.
BACA JUGA:Lakukan Pengeboran Sumur Minyak Ilegal, Warga Desa Keban 1 Ini Diamankan Polisi
BACA JUGA:Bubarkan Aksi Balap Liar di Desa Karang Anyar, Satlantas Polres Muba Amankan 9 Kendaraan
2. Jahe
Tanaman jahe terkenal sebagai obat batuk dan pilek karena mengandung zat-zat yang baik. Jahe berwarna kuning atau oranye dan memiliki aroma pedas yang khas.
Rimpang jahe berkhasiat sebagai obat karena mengandung 2-3% minyak atsiri (terdiri dari zingiberine, kaempferium, limonene, borneol, cineole, zingiberal, linalool, geraniol, cavicol, zingiberol, gingerol dan shogaol), damar.
Minyak yang mengandung zingerone, pati, damar, asam organik, asam malat, asam oksalat dan jahe.
BACA JUGA:Cegah Terjadinya Gangguan Kamtibmas, Ini yang Dilakukan Polsek Lalan
BACA JUGA:Polsek Bayung Lencir Amankan Pelaku dan Penadah Curanmor, Beraksi Dihalaman Masjid
Zat tersebut dapat berperan sebagai antiradang (anti inflamasi) dan mencegah tumbuhnya bakteri penyebab batuk dan pilek.
Dikonsumsi dengan cara menghancurkan satu potong jahe dan merebusnya dalam setengah gelas air, atau Anda.
Bisa juga dengan membakar satu potong jahe lalu menjatuhkannya dan merebusnya dalam setengah gelas air yang dicampur gula merah.
3. Jeruk nipis
BACA JUGA:Pj Gubernur Agus Fatoni Ajak Pengurus PWP Sumsel Kembangkan Potensi Daerah ke Perantauan
BACA JUGA:Ini Penyebabnya Air Liur Berlebih saat Puasa
Dikutip oleh redaksi LaimAgro Media dari buku Obat Tradisional Pengobatan Berbagai Penyakit 2007, buah jeruk nipis (Citrus aurantifolia) mempunyai khasiat untuk mengobati batuk dan pilek.