Selain itu Menko PMK menganjurkan pada pemudik agar membeli tiket secara online. Ini untuk menghindari antrian panjang di pelabuhan dan jebakan dari para calo.
BACA JUGA:Truk Batu Bara Melintas Bebas di Jalan Lingkar Randik Sekayu, Warga Keluhkan Ini
BACA JUGA:Ada Warga yang Diterkam, Populasi Buaya di Sungai Dawas Cukup Banyak, Warga Diminta Berhati-hati
Hal ini diharapkan dapat membantu mengatur jumlah pemudik yang menyeberang dengan lebih presisi dan terkontrol.
Prioritas kapal besar. Menhub Budi Karya Sumadi meminta pengelolaan penyeberangan untuk mendahulukan kapal-kapal besar dengan kecepatan yang lebih tinggi sehingga lebih efisien dapat mengangkut penumpang lebih banyak dan cepat.
Selain itu, Dermaga Eksekutif di Pelabuhan Bakauheni yang baru diresmikan pada Januari 2024 juga siap melayani pemudik.
Dermaga ini memiliki sistem gate-in dan gate-out yang terintegrasi dengan sistem pembayaran elektronik, sehingga diharapkan dapat memperlancar proses bongkar muat kendaraan.Tetapi kenyamanan tidak hanya soal kapal.
BACA JUGA:Polsek Batanghari Leko Bersama Bhayangkari Gelar Bukber dan Bagikan Takjil Gratis Kepada Masyarakat
BACA JUGA:63 Tahun Berkarya, Hutama Karya Jawab Tantangan Pembangunan Infrastruktur
Untuk mengurai kepadatan di dermaga, disiapkan 100 unit bus shuttle yang siap mengantar pemudik dari dermaga ke tempat parkir kendaraan.
Kapasitas area parkir di Pelabuhan Merak dan Bakauheni pun juga telah ditingkatkan.
Keamanan dan kesehatan pemudik juga menjadi prioritas pengelola pelabuhan. Posko kesehatan dan keamanan didirikan di sepanjang jalur penyeberangan.
Sementara sosialisasi dan edukasi tentang tata cara penyeberangan yang aman dan nyaman terus dilakukan.
BACA JUGA:Heboh, Penemuan Jenazah Diduga Korban Pembunuhan di OKU Timur, Begini Kondisinya
BACA JUGA:Pj Gubernur Agus Fatoni Sebut Adanya Kegiatan Safari Ramadhan Semakin Pererat Tali Silahturahmi
Dengan persiapan matang ini, diharapkan mudik Lebaran 2024 di Penyeberangan Merak-Bakauheni dapat terlaksana dengan lancar, aman, dan menyenangkan.