HARIANMUBA.COM- Setelah melewati bulan Ramadan yang penuh dengan ibadah dan kesabaran, umat Islam merayakan hari kemenangan, yaitu Idul Fitri atau 1 Syawal 1445 Hijriyah.
Di hari yang mulia ini, terdapat serangkaian adab atau perkara-perkara yang dianjurkan untuk disampaikan oleh Ustadz Riki Kaptamto Lc, berdasarkan sumber dari Kitab Ahkaamul ‘Idaini fis Sunnatil Muthohharah.
Berikut adalah tujuh adab yang dianjurkan dalam menyambut dan mempersiapkan diri untuk melaksanakan salat Idul Fitri:
BACA JUGA:Jangan Lupakan Sejarah, Ini 5 Peperangan yang Pernah Terjadi di Kabupaten Muba
1. Berhias
Hari Idul Fitri merupakan momen yang istimewa, di mana umat Islam disunnahkan untuk berhias dan mengenakan pakaian terbaik yang mereka miliki.
Para sahabat Rasulullah pun biasa menyambut hari Idul Fitri dengan menghiasi diri mereka dengan pakaian terbaik, sebagai bentuk syukur dan kegembiraan atas rahmat yang Allah turunkan.
2. Keluar menuju Tempat Salat
Salat Idul Fitri sebaiknya dilakukan di mushala atau tempat pelaksanaan khusus yang disediakan, bukan di dalam masjid.
Hal ini sesuai dengan praktik Rasulullah dan para sahabat yang biasa melaksanakan salat Idul Fitri di mushala, sebagai bentuk menampakkan syiar Islam dan menyatukan umat dalam ibadah.
BACA JUGA:Sambut Hari Kemenangan, Warga Simpang Sari Gelar Tradisi Lawai Obor
3. Memilih Jalan yang Berbeda
Saat pergi menuju tempat salat Idul Fitri, disarankan untuk memilih jalan yang berbeda dengan jalan yang digunakan saat pulang.
Hal ini dapat dilakukan jika memungkinkan, sebagai bentuk menampakkan syiar Islam dan memberikan kesempatan kepada orang-orang yang membutuhkan untuk bertemu dengan kaum muslimin.
4. Berjalan Kaki