"Dari anak-anak tersebut ada beberapa anak yang mengalami luka gores karena sabetan dari benda keras dan ada juga yang luka lecet serta memar," paparnya.
BACA JUGA:Sumsel Berhasil Turunkan Kemiskinan Ekstrim, Pj Gubernur Siap Wujudkan Target Nol Persen di 2024
BACA JUGA:Momen HUT RI, Inilah Salah Satu Tugu Bukti Sejarah Perjuangan Kemerdekaan di Muba
Kapolres mengaku sudah melakukan pemanggilan kepada orang tua dari masing-masing anak tersebut.
"Kami himbau untuk selalu mengawasi anak-anaknya dengan ketat, tidak tergabung dalam kelompok anak-anak yang berpotensi menimbulkan keonaran dan batasi kegiatan keluyuran malam," jelasnya.
"Intinya agar anak-anaknya selalu dipantau dan diawasi, jangan sampai timbul penyesalan dikemudian hari," paparnya.
Dijelaskan Kapolres pihaknya sudah menerima tentang adanya geng dari anak-anak muda.
BACA JUGA:Pemprov Sumsel Raih Penghargaan ProKlim ke-6, Bukti Nyata Komitmen Lingkungan
BACA JUGA:Toyota Fortuner GR Sport 2024 Resmi Diluncurkan dengan Fitur Modern dan Tampilan Sporty
Untuk antisipasinya, Kapolres mengaku pihaknya bersama-sama dengan satpol pp melakukan patroli rutin pada jam-jam rawan.
"Selain kegiatan patroli kami juga melakukan sambang ke sekolah-sekolah yang ada di kota Sekayu ini untuk memberikan himbauan terutama mengenai kenakalan remaja," jelasnya.
Ade Nurdin menambahkan bahwa kegiatan himbauan, pengawasan terhadap anak-anak ini tetap akan terus dilakukan agar kenakalan remaja yang ada pada anak-anak dapat dialihkan menjadi kegiatan yang positif.
"Kami tidak bisa bekerja sendiri dan kami berharap peran serta semua pihak khususnya orang tua dan sekolah untuk sama-sama memantau, mengawasi dan menjaga anak-anaknya agar tidak terjerumus dalam pergaulan yang dapat merugikan dirinya sendiri," tambahnya.
BACA JUGA:Polsek Sungai Lilin Gelar Pisah Sambut Kapolsek, Dihadiri Forkopimcam, Kades dan Lurah
BACA JUGA:Berkunjung Ke Yogyakarta, Ini 10 Oleh-Oleh Khas yang Wajib Dibawa Pulang
Untuk 7 anak yang telah diamankan setelah masing-masing orang tuanya dipanggil dan diarahkan, ke-7 anak-anak tersebut dikembalikan kepada orang tuanya.