9. Rendah Kalori dan Lemak
Meskipun hati ayam kaya akan nutrisi, makanan ini relatif rendah kalori dan lemak dibandingkan dengan daging merah.
Hal ini membuat hati ayam menjadi pilihan yang baik bagi mereka yang ingin menjaga asupan kalori namun tetap mendapatkan manfaat nutrisi yang optimal.
10. Mengandung Antioksidan yang Baik untuk Kesehatan
Hati ayam juga mengandung berbagai jenis antioksidan yang berperan penting dalam melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
Antioksidan ini membantu mencegah penuaan dini, mendukung kesehatan jantung, dan melindungi tubuh dari berbagai penyakit kronis.
Hati ayam memang bisa memberikan banyak manfaat. Meski begitu, sebaiknya kamu tetap makan hati ayam secukupnya saja, ya, yakni 1 porsi saja per minggu.
Soalnya, hati ayam tinggi akan vitamin A, yang bisa berbahaya jika dikonsumsi terlalu banyak dibandingkan kebutuhan harian kita.
BACA JUGA:Kompak Pakai Tanjak dan Baju Gambo, Paripurna HUT Muba ke 68 Semarak dan Meriah
Hati ayam juga kaya akan zat besi, sehingga bisa berisiko menyebabkan efek samping seperti kotoran berwarna kehitaman, mual, sakit perut, atau bahkan muntah, jika dikonsumsi berlebihan.
Meski bergizi, hati ayam juga tinggi purin, sehingga jeroan ini sebaiknya dihindari oleh orang yang menderita penyakit asam urat.
Selain itu, kamu juga sebaiknya menghindari konsumsi hati ayam jika sedang hamil, ya. Konsumsi vitamin A yang berlebihan bisa membuat organ hati kita sendiri sulit mencerna vitamin tersebut. Bagi ibu hamil, vitamin A berlebihan bisa mengganggu tumbuh kembang janin.
BACA JUGA:Kecelakaan di Jalintim Palembang - Betung, Siswi SMA Meninggal Dunia
Hati ayam adalah makanan yang sangat kaya akan nutrisi penting seperti vitamin A, B12, zat besi, dan asam folat yang memberikan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.
Dengan mengonsumsinya secara bijak dan dalam porsi yang seimbang, hati ayam dapat menjadi sumber nutrisi yang mendukung kesehatan secara keseluruhan.