Air hangat yang digunakan juga dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Terapi sederhana ini mendukung kinerja fagosit saat menjalankan detoksifikasi, yaitu proses membuang racun dan zat sisa yang ada dalam darah.
Selain itu, terapi ini dapat menurunkan tekanan darah.
Dilansir dari Hello Sehat, telah dilakukan sebuah riset pada partisipan yang telah diukur tekanan darahnya. Setelah mereka merendam kaki dengan air hangat dan garam, tekanan darah mereka mengalami penurunan yang cukup signifikan.
BACA JUGA:Nobar Film Dul Muluk dan Dul Malik, Pj Gubernur Sumsel Dukung Film Daerah
BACA JUGA:Sekda Apriyadi Tinjau Stand-Stand Muba Expo 2024, Apresiasi Inovasi Dinkominfo
Namun, saat melakukan terapi sederhana ini, kamu harus ingat untuk menggunakan air yang bersih.
Apabila kamu menggunakan air yang kurang bersih, hal ini bisa mengakibatkan dermatosis.
Masalah kulit ini bisa berupa rasa nyeri, kemerahan, dan demam.
Jadi, pastikan air yang kamu gunakan bebas bakteri dan kotoran lainnya.
BACA JUGA:Duo Pelaku Curanmor yang Resahkan Warga Kota Lubuk Linggau Diamankan Polisi
BACA JUGA:Peringati HUT TNI Ke-79, Kodim 0401 Muba Gelar Kerja Bakti dan Donor Darah
Langkah-langkah merendam kaki dengan air garam
Merendam kaki dengan larutan garam dapat dilakukan dalam langkah-langkah berikut ini.
- Isi baskom dengan air hangat secukupnya sampai bisa menutupi mata kaki.
- Tambahkan setengah atau tiga perempat cangkir garam ke dalam air. Kamu bisa menggunakan garam dapur atau garam epsom.
- Rendam kaki kamu dalam selama 20 sampai 30 menit.
BACA JUGA:Sumsel Siap Berlaga di PEPARNAS XVII Solo, Pj Gubernur Targetkan Prestasi Lima Besar