Pemprov Sumsel Sinergi Dengan Kementan RI Percepat Program Cetak Sawah Tahun 2025

Jumat 23-05-2025,08:08 WIB
Reporter : Dodi
Editor : Dodi

"Kita harus benar-benar siap. Ini bukan pekerjaan biasa, tapi luar biasa. Ini tanggung jawab moral kita sebagai aparatur negara," tegas Herman Deru.

BACA JUGA:Bermasalah di Panoramic Roof, Toyota Yaris Cross di Indonesia Kena Recall

BACA JUGA:Kadis Kominfo Muba Hadiri Peluncuran Desa Digital dan Desa Cinta Statistik Muara Enim

Sementara itu, Dirjen PSP Kementan RI, Dr. Ir. Andi Nur Alam, menegaskan komitmen pemerintah pusat dalam mendukung percepatan program cetak sawah di Sumsel.

"Hari ini kita tunjukkan komitmen. Tanpa itu, program tidak akan berjalan. Mulai hari ini, tim harus langsung bergerak," ujarnya.

Ia juga meminta dukungan dari Pemprov Sumsel agar tim di lapangan dapat bekerja dengan leluasa sesuai SOP yang berlaku.

Dr. Andi Nur Alam juga mengumumkan bahwa tim tambahan dari Kalimantan Tengah akan segera bergabung untuk membantu proses identifikasi data.

BACA JUGA:Pemerintah Muba Tegas, Patuhi Bersama Perda No 7 Tahun 2020 Tentang Pesta Rakyat

BACA JUGA:Pemkab Muba Salurkan Bantuan untuk Korban Rumah Roboh di Desa Supat

"Tolong beri ruang kepada mereka untuk mengumpulkan data. Targetnya, Senin sudah ada keputusan," katanya.

Data tersebut akan digunakan untuk pengecekan spasial dan desain yang telah disiapkan.

“Dalam dua minggu, kita targetkan 5.000 hektare rampung. Lalu melanjutkan ke 31.600 hektar berikutnya,” tambahnya.

Dalam pengelolaan lahan pertanian seluas 48.000 hektar, Dr. Andi menyarankan penggunaan E-Katalog.

BACA JUGA:Peringati HUT IGTKI, Guru PAUD Muba Dibekali Konsep Deep Learning

BACA JUGA:Pemprov Sumsel Dukung Kreativitas Pelajar dalam Festival Hari Pendidikan

“Kalau mau aman, gunakan E-Katalog, bukan swakelola. Swakelola itu cocok untuk daerah kecil. Tapi untuk skala besar seperti ini, E-Katalog jauh lebih efektif dan cepat,” pungkasnya.

Kategori :