Dorong Kualitas Bokar, Bupati Muba Salurkan 750 Bak Pembekuan untuk Petani Karet

Kepala Dinas Perkebunan Muba, Ahmad Toyibir SSTP MM, menjelaskan bahwa bantuan tersebut merupakan bagian dari program pembinaan berkelanjutan bagi UPPB.

“Bantuan ini tidak berhenti di penyerahan saja. Kami akan terus melakukan pendampingan teknis, mulai dari penggunaan alat, standar mutu pembekuan, hingga pemasaran,” jelasnya.

BACA JUGA:Muba Jadi Tuan Rumah Program Sultan Muda Sumsel, Dorong Generasi Digital Bermental Pemimpin

BACA JUGA:Pemuda Muba Buktikan Kepeloporan, Harumkan Daerah di Kancah Nasional

Menurutnya, kualitas bokar sangat ditentukan oleh proses pasca panen. Dengan penggunaan bak pembekuan standar, hasil karet dari Muba diharapkan mampu bersaing di pasar nasional bahkan internasional.

Salah satu penerima bantuan, Ari Tobing, Ketua UPPB Berkah Tani Desa Pagar Kaya, mengungkapkan rasa terima kasih atas dukungan pemerintah daerah.

“Bantuan ini sangat membantu kami dalam menjaga mutu getah karet. Hasilnya kini lebih bersih, tidak tercampur kotoran, dan harga jualnya juga lebih baik. Kami berterima kasih kepada Pak Bupati dan Dinas Perkebunan atas kepeduliannya kepada petani,” ujar Ari.

Ia berharap program serupa dapat terus berlanjut agar semakin banyak kelompok petani di Muba yang merasakan manfaatnya.

BACA JUGA:Pemkab Muba Evaluasi Kerjasama PT Petro Muba, Dorong Tata Kelola Profesional untuk Dukung Ketahanan Energi

BACA JUGA:Pemkab Muba Siapkan SDM Unggul, Gelar Pelatihan Bahasa Gratis untuk Peserta Program Magang ke Jepang

Dengan adanya dukungan alat dan pendampingan dari pemerintah, para petani karet di Musi Banyuasin kini semakin optimistis mampu menjaga kualitas dan daya saing bokar Muba di tingkat nasional.

Sumber: