Warga Diimbau Waspada, Letusan Gunung Semeru Terjadi Hampir Tiap Hari

Warga Diimbau Waspada, Letusan Gunung Semeru Terjadi Hampir Tiap Hari

MALANG Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi PVMBG Kementerian ESDM menyebut letusan Gunung Semeru terjadi hampir setiap hari Hingga kini status gunung api tersebut berada pada level III atau siaga Erupsi terjadi setiap hari Pada Selasa 1 3 tercatat sebanyak 40 kali dan Rabu 2 3 tercatat sebanyak 32 kali kata Kepala Sub Bidang Mitigasi Gunung Api wilayah Barat PVMBG Kementerian ESDM Nia Khaerani Kamis 3 3 Berdasarkan laporan petugas pos pengamatan Gunung Semeru di Gunung Sawur pada periode Kamis pukul 00 00 06 00 WIB terekam letusan sebanyak 16 kali dengan amplitudo 10 21 MM selama 55 95 detik Kemudian gempa embusan sebanyak dua kali dengan amplitudo 3 6 MM selama 22 33 detik gempa tremor harmonik sebanyak satu kali dan tektonik jauh sebanyak tiga kali Secara visual Gunung Semeru terlihat jelas Teramati letusan asap warna putih kelabu setinggi 300 500 meter diatas kawah terang Nia Pada pengamatan Kamis periode 06 00 12 00 WIB gunung tertinggi di Pulau Jawa dengan ketinggian 3 676 mdpl itu kembali mengalami letusan sebanyak tujuh kali dengan amplitudo 10 20 MM dan lama gempa 45 125 detik Terekam satu kali gempa getaran banjir dengan amplitudo 15 MM dan lama gempa 2 820 detik Hasil pengamatan enam jam berikutnya yakni pada pukul 12 00 18 00 WIB juga tercatat empat kali letusan dengan amplitudo 10 20 MM dan lama gempa 65 105 detik PVMBG merekomendasikan agar warga tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan sejauh 13 km dari puncak pusat letusan Di luar jarak tersebut masyarakat tidak boleh melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai sempadan sungai di sepanjang Besuk Kobokan Sebab wilayah itu berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 km dari puncak Warga juga dilarang beraktivitas dalam radius 5 km dari kawah puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu pijar ucap Nia Masyarakat juga diminta mewaspadai potensi awan panas guguran APG guguran lava dan lahar di sepanjang aliran sungai lembah yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru Terutama sepanjang Besuk Kobokan Besuk Bang Besuk Kembar dan Besuk Sat serta potensi lahar pada sungai sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan antara

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: