Terindikasi PMK, Satu Ekor Sapi Warga C1 Sungai Lilin Mati, Ratusan Lain Masih Terjangkit

Terindikasi PMK, Satu Ekor Sapi Warga C1 Sungai Lilin Mati, Ratusan Lain Masih Terjangkit

Kondisi hewan ternak di C1 Sungai Lilin yang mati diduga akibat PMK--

 

SUNGAI LILIN - Satu Ekor sapi milik salah satu anggota Solidaritas Alumni SPR Indonesia (SASPRI) Sungai Lilin di Desa Cinta Damai (C1) Kecamatan Sungai Lilin pagi ini mati. Penyebab nya binatang ternak itu terjangkit penyakit mulut dan kuku (PMK).
 
"Pagi ini satu ekor sapi anggota SASPRI di C1 mati. Memang sudah 5 hari mengalami sakit mirip PMK," jelas wali SASPRI Sungai Lilin Wagiman kepada harianmub.disway.id.
 
 
Wagiman mengungkapkan ia dan warga tidak berani mengungkapkan jika ternaknya itu terjangkit PMK karena belum ada uji lab. "Namun jika melihat kondisi langsung diternak kita sekitar 80 persen penyakitnya mirip PMK," jelasnya.
 
Dijelaskan Wagiman, selain satu ekor sapi yang mati, ada sekitar 100 sapi milik peternak yang ada di Desa Cinta Damai yang terjangkit penyakit mirip PMK ini.
 
 
"Memang ada beberapa yang sudah menunjukkan hasil positif ke arah sembuh, namun masih banyak juga yang ngasih sakit," jelasnya.
 
Wagiman mengungkapkan pihaknya sudah melaporkan kondisi ternak yang ada di desanya. "Harapan kami ada tim dari kabupaten turun untuk membantu peternak ini," tutupnya. (deo)
 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: